Terkini Nasional
Puan Maharani Tak Keberatan Ganjar Diusulkan Nasdem Jadi Bakal Capres, Isyaratkan Koalisi?
Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Puan Maharani menanggapi hasil Rapat Kerja Nasional (rakernas) Partai Nasdem.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Elfan Fajar Nugroho
“Ya semua orang bisa memberikan, kami menghormati partai apa pun, gitu ya, karena saya anggota PDI-P tentu keputusan tegak lurus pada Ibu Ketum. Itu sudah menjadi rumus seluruh anggota partai,” ujar Ganjar.
Adapun mengenai potensinya untuk maju menjadi bakal capres dari PDI-P, gubernur tersebut kembali menyerahkan pada keputusan Ketua Umum.
"Semua tegak lurus pada keputusan dan itulah yang sudah menjadi keputusan kongres, (pemilihan capres) itu prerogatif penuh Ibu ketua umum," tegasnya.
Baca juga: Survei Pilpres 2024, Prabowo, Ganjar dan Anies Rebutan, Airlangga dan Muhaimin Iskandar Minim Suara
Baca juga: Usulan Pilpres Mundur, Said Iqbal Minta Bahlil Buktikan Pernyataannya: Pengusaha Mana yang Minta?
Hasil Survei: Ganjar Jadi Idola Jawa Tengah untuk Maju Pilpres
Lembaga survei Charta Politika merilis hasil pendataan yang dilangsungkan di Jawa Tengah pada Februari 2022.
Dalam rilis tersebut dibeberkan elektabilitas nama-nama yang diusung sebagai calon presiden dan gubernur Jawa Tengah.
Nama putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terbukti menjadi pilihan masyarakat.

Baca juga: Elektabilitas Prabowo Subianto Nyaris Disalip Ganjar, Unggul di Jabar, Kalah di 2 Daerah Ini
Dilansir TribunWow.com dari laman chartapolitika.com, Jumat (14/4/2022), nama Ganjar menduduki peringkat pertama sebagai calon presiden 2024.
Hasil survei menunjukkan Ganjar menang telak dengan nilai suara sebesar 70 persen.
Pemimpin daerah yang diusung Partai PDI perjuangan itu berhasil mengalahkan ketua Partai Demokrat Prabowo Subianto yang hanya mendapat suara 9 persen.
"Untuk elektabilitas calon Presiden, nama Ganjar Pranowo unggul jauh dari nama-nama lainnya, perolehan angka yang cukup tinggi dengan 70 persen,
sementara nama lainnya seperti Prabowo Subianto (9.0 persen), Anies R Baswedan (7.1%) masih berada di bawah 10%," bunyi keterangan rilis tersebut.
Disusul Gubernur Jakarta Anies Baswedan 7,1 %, Sandiaga Uno 3%, Puan Maharani 1,8 %, Agus Harimurti Yudhoyono.
Nama lain adalah Ridwan Kamil (1,3 %), Khofifah Indar Parawansa (0,8 %), Erick Thohir (0,4%), Airlangga Hartanto (0,4 %) dan abstain (4,8 %).
Sementara, nama Gibran menjadi pilihan warga untuk menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah.