Anak Ridwan Kamil Hilang
Eril Susun Formasi saat Renang di Swiss agar Semua Aman, Keluarga Ridwan Kamil Ungkap Momen Terakhir
Kakak Ridwan Kamil menceritakan momen terakhir Ridwan Kamil sebelum menghilang di Sungai Aare, Bern, Swiss.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Keluarga besar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah mengumumkan mengikhlaskan kepergian sang putra sulung yakni Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril (23) yang diyakini meninggal tenggelam di Sungai Aare, Bern, Swiss.
Keluarga turut mengenang momen terakhir Eril yang disebut selalu bertanggungjawab hingga akhir hayat.
Informasi ini disampaikan oleh kakak Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman dalam konferensi pers pada Jumat (3/6/2022).

Baca juga: Ikhlaskan Anaknya Meninggal, Ini Usaha Terakhir Ridwan Kamil Cari Eril di Swiss
Baca juga: Istri Ridwan Kamil Pamit Tinggal Eril ke Indonesia, Atalia: InsyaAllah Kamu Tidak Kedinginan
Dikutip TribunWow.com, pada awal konferensi pers, Erwin menceritakan bahwa Eril sejak kecil hingga tumbuh besar dikenal sebagai anak yang saleh.
"Kami berprasangka baik bahwa Allah lebih mencintai almarhum Eril," ucap Erwin dikutip dari YouTube kompastv.
"Oleh karena itu kami mengikhlaskan almarhum terhadap apapun takdir yang menimpanya."
"Kami sekeluarga melihat, merasakan, menerima banyak hikmah, banyak pelajaran penting yang kami peroleh dari peristiwa ini," ungkapnya.
Erwin kemudian menjelaskan bahwa Eril berpergian jauh hingga ke Swiss semata-mata bertujuan untuk menuntut ilmu.
Seperti yang diketahui Eril tengah mencari kampus untuk melanjutkan studi S2.
Erwin lalu menceritakan bahwa aktivitas terakhir Eril adalah olahraga berenang yang juga tertulis dalam hadis nabi.
Menurut penjelasan Erwin, Eril terus menunjukkan sikap bertanggungjawab sebelum akhirnya menghilang di Sungai Aare.
"Dari kesaksian keluarga kami, Eril menunjukkan tanggungjawabnya dengan memastikan bahwa yang ikut aktivitas tersebut dipastikan keselamatannya," kata Erwin.
"Sehingga memang yang diizinkan Eril hanya tiga, memastikan bahwa posisi formasi berenang memungkinkan Eril memastikan keselamatan yang lain."
"Sehingga dari keseluruhan peristiwa ini, kami sekeluarga berprasangka baik, InshaAllah Eril wafat dalam keadaan Husnul Khatimah," papar Erwin.
Erwin juga menyatakan keluarga meyakini Eril mati dalam keadaan syahid karena meninggal tenggelam dalam kriteria-kriteria tertentu.
Baca juga: Sambil Menatap Sungai di Swiss, Beredar Video Ridwan Kamil Melantunkan Adzan