Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

3 Kesaksian Warga Mariupol, Ditelanjangi hingga Lihat Rasa Malu di Mata Tentara Rusia

Berikut adalah sejumlah kesaksian warga Ukraina yang tinggal di Mariupol yang sempat diblokade oleh pasukan militer Rusia dan tak bisa keluar.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
YouTube Al Jazeera English
PBB mengevakuasi 127 warga sipil dari Azovstal, Mariupol ke Zaporizhzhia pada Selasa (3/5/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Sejumlah warga sipil yang tinggal di Mariupol, khususnya di kompleks pabrik baja Azovstal secara perlahan kini telah bisa keluar dan dievakuasi ke tempat lain.

Seperti yang diketahui, Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan pasukan militernya untuk memblokade Azovstal supaya tidak ada satu pun kombatan yang bisa keluar.

Para warga sipil Mariupol yang berhasil keluar mengaku telah diperlakukan buruk oleh para tentara Rusia.

Dilansir TribunWow.com, berikut ini adalah sejumlah kesaksian para warga Mariupol:

Baca juga: Masyarakat Rusia Disebut Berpotensi Lakukan Pemberontakan pada 9 Mei jika Putin Ambil Kebijakan Ini

Baca juga: Siap Serang Balik Rusia di Akhir Juni, Ukraina Ungkit Kiriman Senjata Besar-besaran

1. Tentara Rusia Lucuti Pakaian Wanita

Pada Kamis (5/5/2022), sejumlah wanita Ukraina pergi meninggalkan Mariupol.

Para wanita tersebut pergi melakukan evakuasi dalam misi kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan misi palang merah internasional.

Kebanyakan wanita yang pergi dari sana adalah istri dan kekasih para tentara Ukraina yang bertahan di pabrik baja Azovstal di Mariupol.

Dikutip TribunWow.com dari Thesun.co.uk, mirisnya, para wanita Ukraina yang pergi dari Mariupol disebut diperlakukan tak manusiawi oleh para tentara Rusia.

Mereka beberapa kali dipaksa untuk tanpa busana di pos pemeriksaan tentara Rusia.

"Wanita yang memiliki pasangan yang bekerja di pasukan militer Ukraina atau polisi diancam (tentara Rusia)," ujar wanita bernama Katia yang pergi dengan dua orang anaknya.

"Mereka dijanjikan bahwa mereka akan dikirimi kepala suami mereka di dalam kotak."

"Kami ditelanjangi, semua luka dan tato dicek, pakaian dalam wanita digerayangi," ujar Katia.

2. Lama Tak Lihat Matahari

Dilansir TribunWow.com dari BBC, Senin (2/5/2022), Rusia mengatakan puluhan warga sipil telah tiba di sebuah desa yang dikuasainya.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaUkrainaRusiaMariupolVladimir PutinVolodymyr Zelensky
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved