Konflik Rusia Vs Ukraina
Citra Satelit Ungkap Kuburan Massal di Mariupol, Rusia Dituding Sembunyikan Bukti Kejahatan Perang
Citra satelit menunjukkan gambaran sejumlah situs yang tampaknya merupakan pemakaman massal di Mariupol, Ukraina.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
"Saya menganggap usulan penyerbuan zona industri tidak perlu," kata Putin kepada menteri pertahanan Sergei Shoigu dalam pertemuan yang disiarkan televisi di Kremlin.
"Aku memerintahkanmu untuk membatalkannya."
Dia mengatakan keputusannya untuk tidak menyerbu pabrik Azovstal dimotivasi oleh keinginan untuk melindungi nyawa tentara Rusia.
"Tidak perlu naik ke katakombe ini dan merangkak di bawah tanah melalui fasilitas industri ini," ujar Putin.
"Blokir kawasan industri ini agar lalat tidak bisa lewat."
Putin juga meminta pejuang Ukraina yang tersisa di Azovstal untuk menyerah, ia berjanji Rusia akan memperlakukan mereka dengan hormat dan akan memberikan bantuan medis.
Setelah berhari-hari menahan serangan Rusia yang hampir konstan, beredar video komandan Ukraina di Azovtal yang mengatakan mereka kalah jumlah.
Komandan Marinir Ukraina Serhiy Volny memperingatkan bahwa para pejuang di pabrik itu mungkin tidak dapat bertahan lebih lama.
"Unit musuh puluhan kali lebih besar dari kita, mereka memiliki dominasi di udara, artileri, pasukan darat, peralatan dan tank," katanya.
Berbicara kepada Sky News, dia mengatakan pasukan berjumlah 10 banding satu dan lebih dari 500 pejuang membutuhkan dukungan medis.
Jatuhnya kota itu akan menandai kemenangan terbesar Moskow dalam perang sejauh ini.(TribunWow.com)