Breaking News:

Terkini Nasional

Massa Keroyok Ade Armando karena Kesal Lihat Medsos Korban, Ini Konten Korban di YouTube

Polisi telah berhasil menangkap 3 tersangka kasus pengeroyokan terhadap Ade Armando.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
YouTube Cokro TV
Ilustrasi satu dari beberapa contoh konten milik Ade Armando di YouTube. 

"Mau dukung kalau gugatannya adalah agar tidak diperpanjang supaya dihentikan tiga periode saya setuju," ujarnya.

Tak lama setelahnya, Ade tiba-tiba didatangi oleh kelompok masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam unjuk rasa.

Sejumlah orang yang terdiri dari ibu-ibu tersebut meneriaki Ade dan menjulukinya 'Buzzer', 'Munafik', dan lain-lain.

Tak bungkam, Ade menanyakan alasan dari serangan mendadak tersebut.

Menurut potongan-potongan video pada saat peristiwa, Ade mulai dikerumuni massa ketika situasi makin memanas.

Ia pun sempat diselamatkan dan diajak menyingkir oleh sejumlah orang.

Namun, serombongan massa mencegat dan mulai memukuli Ade.

Dosen 61 tahun itu pun babak belur, bahkan terekam tak lagi memakai celana saat diamankan petugas kepolisian.

Ia terlihat setengah tak sadarkan diri ketika dipapah dua orang polisi.

Wajahnya tampak lebam sementara darah mengucur dari lubang hidung.

Baju hitamnya yang bertuliskan 'Pergerakan Indonesia untuk Semua' terlihat compang-camping.

Ia kini dikabarkan tengah dirawat di dalam gedung DPR/MPR RI dengan pengawalan ketat petugas kepolisian.

Namun, belum ada konfirmasi resmi penyebab pengeroyokan yang dialami Ade.

Diketahui, Ade adalah seorang dosen yang telah mendapat gelar doktor dari Universitas Indonesia dan melanjutkan pengabdiannya di perguruan tinggi tersebut.

Hingga kini, pria kelahiran 24 September 1961 itu mengajar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 3/4
Tags:
Ade ArmandoJakartaPengeroyokanPolisiDemo 11 AprildemonstrasiMahasiswaDhia Ul Haq
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved