Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Zelensky Peringatkan akan Adanya Perang Besar Buntut Tragedi Serangan Rusia di Kramatorsk

Ukraina telah meminta warga sipil di wilayah timur Luhansk untuk melarikan diri dari serangan Rusia.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
Instagram @zelenskiy_official
Potret Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, diunggah Selasa (1/3/2022). Terbaru, Zelensky peringatkan akan adanya ekskalasi perang buntut serangan Rusia di Kramatorsk, Minggu (10/3/2022). 

Sementara itu, dikutip TribunWow.com dari bbc.com, walikota Kramatorsk, Oleksandr Honcharenk menjelaskan, momen serangan ini terjadi bertepatan saat warga menunggu kedatangan kereta pertama dalam rangka evakuasi ke tempat yang lebih aman.

Sementara itu kepala perusahaan kereta api Ukraina Oleksandr Kamyshyn menyatakan ada dua misil yang menghantam stasiun Kramatorsk.

Nathan Mook, seorang sukarelawan melihat banyak warga berkumpul di tempat kejadian perkara (TKP) saat serangan terjadi.

Ia mengaku mendengar lima hingga sepuluh ledakan di TKP.

Kantor kejaksaan Ukraina mengumumkan pada saat serangan misil terjadi, di TKP ada sekira empat ribu warga yang sebagian besar terdiri dari anak-anak dan wanita.

Gubernur Donetsk, Pavlo Kyrylenko awalnya menuding Rusia menggunakan misil jenis Iskander.

Namun tak lama kemudian Pavlo meralat pernyataannya dan mengumumkan bahwa serangan di Kramatorsk dilakukan menggunakan misil Tochka-U.

Di sisi lain, Kementerian Pertahanan Rusia juga mengiyakan bahwa serangan di Kramatorsk menggunakan misil Tochka-U.

Tochka-U sendiri menurut ahli senjata dari Amnesti Internasional adalah misil yang sangat tidak akurat.

Saking tidak akuratnya, misil tersebut bisa melenceng setengah kilometer atau lebih dari target sebenarnya.

Rusia menyatakan misil jenis Tochka-U tidak mereka gunakan baik dipasukan militer Rusia maupun di Republik Donbass.

Ketua Komite Investigatif Rusia, Alexander Bastrykin menyatakan telah mengeluarkan instruksi untuk menyelidiki serangan provokasi yang terjadi di stasiun Kramatorsk.

Berdasarkan data dari Kementerian Pertahanan Rusia, misil yang menghantam Kramatorsk berasal dari pasukan militer Ukraina yang bermarkas di Dobropolye yang berjarak 45 kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP).

Sebagai informasi, stasiun ini merupakan rute utama evakuasi warga ke luar dari timur Ukraina.

Dari foto yang diperoleh bbc.com, tampak sejumlah mobil dalam kondisi hancur.

Halaman
1234
Tags:
Volodymyr ZelenskyKonflik Rusia Vs UkrainaUkrainaVladimir PutinRusia
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved