Terkini Daerah
Oknum TNI di Maluku Tembak 3 Orang: Komandan Sendiri Hampir Jadi Korban, 1 Anggota Brimob Tewas
Insiden penembakan yang dilakukan oknum anggota TNI terjadi di Kabupaten Maluku Tengah. Satu anggota Brimob tewas.
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Nasib nahas dialami seorang anggota Brimob Maluku Bharaka FA.
Dilansir Tribunnews.com, Bharaka FA tewas seusai ditembak oleh oknum anggota TNI di Kabupaten Maluku Tengah, Maluku Rabu (16/3/2022) dini hari.
Akibat kejadian ini, dua orang tertembak dan satu di antaranya meninggal dunia.
Baca juga: Anggota Brimob Tewas seusai Ditembak Oknum TNI di Maluku, Begini Kronologinya
Dilaporkan yang menjadi pelakunya adalah Pratu R dari Batalyon Arhanud 11/WBY.
Sementara korbannya rekan pelaku sendiri, Prada Raju dan seorang anggota Brimob Maluku, Bharaka FA.
Bagaimana kelengkapan dari kasus ini?
Berikut fakta-faktanya dirangkum dari TribunAmbon.com dan Kompas.com, Rabu (16/3/2022):
Kronologi Kejadian
Insiden penembakan bermula saat Pratu R berbicara dengan komandannya, Danpos Satgas Liang Letda Arh Firlanang.
Keduanya berbincang di Pos Satgas Desa Liang, Kecamatan Waipia, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku.
Pratu R ketika itu meminta izin untuk pulang kampung ke Jambi lantaran orangtuanya sakit.
Sesaat setelah berbincang, Pratu R langsung mengambil sangkur dan membongkar gudang senjata.
Baca juga: Kisah Horor Relawan Perang Ukraina, Dihajar Agen Rahasia hingga Lihat Mayat Tentara Rusia Dipajang
Dia mengambil satu pucuk senjata api laras panjang jenis SS2P2 berserta amunisi.
Pratu R kemudian menembak Letda Arh Firlanang dan beruntung peluru meleset.
Mendengar suara tembakan, Prada Raju keluar mencari sumber suara.
Pratu R langsung mengarahkan moncong senapan ke arah tubuh rekannya itu.
Prada Raju tertembak di bagian dada.
Usai menembaki komandan dan juga rekannya, Pratu R kemudian keluar dengan menenteng senjata lalu kembali menembak seorang anggota Brimob Batalyon B Pelopor Polda Maluku, Bharaka FA yang kebetulan melintas dengan sepeda motor di depan lokasi kejadian.
Akibatnya, Bharaka FA tewas di tempat.
Baca juga: Viral Guru Mengecek HP Siswa saat Ujian hingga Diduga Langgar Privasi, Begini Klarifikasinya
Pratu R Sempat Kabur
Kepala Satuan Brimob Polda Maluku, Kombes Pol Muhammad Guntur mengatakan, setelah kejadian, Pratu R langsung kabur dan bersembunyi rumah warga.
“Jadi pascakejadian penembakan itu si pelaku melarikan diri ke tempat masyarakat (rumah warga),” kata Guntur.
Pratu R selanjutnya melarikan diri menggunakan sepeda motor milik Bharaka FA ke Kecamatan Elpaputih, Kabupaten Seram Bagian Barat.
Personel polsek setempat yang mendapatkan laporan terkait penembakan itu mengejar dan menangkap pelaku saat bersembunyi.
“Pelaku dijemput oleh Kapolsek dan anak buahnya lalu kemudian diserahkan ke anggota Denpom,” kata Guntur.
Penjelasan Pihak Kodam Pattimura
Kepala Penerangan Kodam XVI Pattimura, Kolonel Arh Adi Prayogi Choiraul Fajar membenarkan kejadian ini.
Ia mengatakan, Prada Raju langsung dilarikan RSUD Masohi untuk mendapatkan perawatan.
Sementara penyebab Pratu R melakukan penembakan diduga karena depresi.
"Diduga pelaku mengalami depresi akut sehingga melakukan tindakan yang mestinya tidak dilakukan," beber Adi.
Saat ini, Pratu R sudah berada di Sub Denpom Masohi dalam proses penyelidikan.
Kesehatan kejiwaan pelaku juga akan diperiksa. (Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunAmbon.com/Ode Alfin Risanto)(Kompas.com/Rahmat Rahman Patty)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta-fakta Pratu R Tembak 3 Orang: Komandan Sendiri Hampir Jadi Korban, 1 Anggota Brimob Tewas