Breaking News:

Terkini Nasional

Aksi Presiden Jokowi Berkemah di IKN Nusantara Disorot Media Asing, Singgung soal Isu Lingkungan

Media asing tampak menyoroti aksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menginap di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Biro Pers Sekretariat Presiden/AGUS SUPARTO
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkemah di Ibu Kota Negara (IKN), Nusantara di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (14/3/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Media asing tampak menyoroti aksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menginap di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Dilansir Kompas.com, media asing yakni Agence France-Presse (AFP) menyoroti aktivitas Jokowi yang memanfaatkan tenda saat menginap di kawasan IKN Nusantara.

Kantor berita internasional yang berkantor pusat di Paris, Prancis itu menerbitkan artikel berjudul “Indonesia's president takes camping trip to site of new capital” pada Selasa (15/3/2022).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat bermalam di lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat bermalam di lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. (Instagram @jokowi/ Agus Suparto)

Baca juga: Profil Andi Sudirman Sulaiman, Gubernur Termuda Indonesia yang Diundang Jokowi di IKN, Baru Dilantik

Di dalam artikel tersebut, AFP bukan hanya mengulas aktivitas Jokowi yang berkemah di tengah hutan, melainkan menyinggung juga pelaksanaan acara Kendi Nusantara, termasuk isu lingkungan di balik program pemindahan IKN ke Kalimantan Timur.

Misalnya, AFP menulis, bahwa Indonesia sedang bersiap untuk memindahkan ibu kotanya dari Jakarta yang terlalu padat, ke Nusantara.

Agenda ini disebutkan masuk dalam sebuah megaproyek yang mendapat kecaman dari para pemerhati lingkungan yang memperingatkan bahwa hal itu dapat merusak ekosistem di wilayah tersebut.

Ibu kota baru Indonesia akan mencakup sekitar 56.180 hektar (216 mil persegi) di bagian timur pulau Kalimantan, yang berbagi negara dengan Malaysia dan Brunei.

Baca juga: Profil Bambang Susantono, Plt Menhub Era SBY hingga Dipilih Jokowi Jadi Kepala Otorita IKN

Namun, disampaikan bahwa proyek ini menghadapi rintangan dengan kekhawatiran atas dampak lingkungan yang diperparah oleh hilangnya investor SoftBank Group pada pekan ini, yang menarik diri dari proyek tanpa penjelasan.

Presiden Jokowi telah mengumumkan rencana untuk memindahkan ibu kota negara pada 2019, dengan alasan kenaikan permukaan laut dan kemacetan parah di pulau Jawa yang berpenduduk padat.

Langkah ini akan dimulai pada 2024, tetapi Presiden telah memperingatkan bahwa proyek itu bisa memakan waktu lebih dari satu dekade untuk diselesaikan.

AFP memberitakan, Jokowi dan gubernur dari seluruh negara telah meresmikan situs IKN tersebut pada Senin (14/3/2022), dengan pelaksanaan upacara, di mana mereka membawa tanah dan air dari daerah masing-masing dan mencampurnya untuk melambangkan persatuan negara.

Baca juga: Fakta Baru, Anak Bupati Langkat Diduga Kuat Terlibat Penyiksaan, Siksa 4 Orang hingga Jari Putus

Indonesia diketahui bukan negara pertama di Asia Tenggara yang merelokasi ibu kota yang kelebihan penduduk.

Malaysia dan Myanmar telah lebih dulu memindahkan pusat administrasi mereka pada tahun 2000-an.

Media France24 dari Perancis juga memberitakan agenda Presiden Jokowi berkemah di kawasan IKN di situs web mereka.

France24 mulanya adalah sebuah stasiun televisi dan radio yang muncul pada 2006. Mereka kemudian menyediakan berita di internet.

France24 memberitakan aktivitas Jokowi kemah di kawasan IKN dengan mengutip pemberitakan dari AFP. (*)

Baca berita lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Media Asing Soroti Aksi Presiden Jokowi Kemah di IKN Nusantara"

Sumber: Kompas.com
Tags:
Ibu Kota negara (IKN)NusantaraJokowiAFPKalimantan Timur
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved