Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Interupsi Siaran Langsung, Ini Pengakuan Editor TV Pemerintah Rusia: Saya Malu Ceritakan Kebohongan

Seorang editor yang bekerja di kantor berita milik pemerintah Rusia melakukan aksi protes hentikan perang saat siaran langsung.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
YouTube Guardian News
Seorang wanita bernama Marina Ovsyannikova tiba-tiba mengganggu siaran langsung kantor berita milik pemerintah pada Senin (14/3/2022) malam. 

Keberadaan media sosial (medsos) di tengah situasi konflik Rusia-Ukraina saat ini bak pisau bermata dua.

Di satu sisi medsos dapat menjadi sumber informasi paling update tentang perkembangan situasi konflik antara Rusia dan Ukraina.

Namun di sisi lain, medsos menjadi tempat informasi hoaks atau bohong merajalela.

Dikutip TribunWow.com dari BBC.com, reporter BBC yang ahli di bidang disinformasi, Marianna Spring menyatakan bahwa media milik pemerintah turut menyebarkan propaganda yang kebenarannya masih dipertanyakan.

Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengetahui informasi hoaks yang beredar.

Sebuah video pembuatan film Ukraina tahun 2020 viral di Facebook dan TikTok. Narasi yang digunakan dalam berita hoaks yang beredar adalah para korban di Ukraina merupakan aktor bayaran dan perang hanya settingan.
Sebuah video pembuatan film Ukraina tahun 2020 viral di Facebook dan TikTok. Narasi yang digunakan dalam berita hoaks yang beredar adalah para korban di Ukraina merupakan aktor bayaran dan perang hanya settingan. (BBC.com/Facebook)

Baca juga: Pakai Senjata hingga Taktik Kuno, Relawan Inggris Siap Bela Ukraina Hadapi Pasukan Rusia

Baca juga: Diancam Pakai Tembakan Peringatan, Warga Ukraina Tetap Demo Tak Pedulikan Tank Rusia

1. Waspadai Video Lama

Di medsos kerap ditemukan video menampilkan konflik yang tengah terjadi.

Video ini disebar dari kedua belah pihak baik mereka yang mendukung Rusia ataupun Ukraina.

Satu dari beberapa video hoaks yang beredar adalah sebuah video pasukan Ukraina menghancurkan peralatan milier Rusia.

Setelah dilakukan penelusuran, video tersebut ternyata merupakan video invasi pasukan Rusia ke Crimea pada tahun 2014 silam.

Cara untuk mengetahui video tersebut hoaks atau bukan adalah meneliti sejumlah detail di dalam video.

Detail-detail tersebut di antaranya adalah bahasa yang digunakan di dalam video.

Kemudian melihat tanda jalan ataupun cuaca.

Lalu dapat juga menggunakan aplikasi tertentu untuk mengecek daerah yang bersangkutan seperti google maps.

Selanjutnya, cek sumber video tersebut apakah video itu benar video baru atau video lama yang diberikan narasi baru.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaRusiaUkrainaVladimir PutinVolodymyr Zelensky
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved