Terkini Daerah
Salah Sangka, Pria di Sumsel Bunuh Paman Gadis yang Dikira Penculik: Saya Mau Tolong Gadis Itu
Niat baik Rengki alias Gareng (33) warga Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel), justru berujung petaka.
Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Rekarinta Vintoko
Namun, setelah pada Selasa (11/1/2022), Rengki menyerahkan diri kepada polisi karena tidak sanggup menjadi buron.
Dia diantar keluarganya untuk menyerahkan diri kepada kepala desa Dawas.
Kemudian, kepala desa dan anggota pospol di sana mengantarkan Rengki ke Polsek Kluang.
"Pelaku sudah mengakui perbuatannya. Barang bukti berupa parang yang digunakan juga sudah kita sita," jelas Kapolres, dikutip dari Kompas.com.
"Selanjutnya tersangka dan barang bukti diamankan di Polsek Keluang guna penyedikan lebih lanjut," tegasnya.
Terkait dugaan penculikan, hal itu juga sudah diklarifikasi dengan pihak keluarga korban dan disebut bahwa dia adalah paman gadis itu.
Kini, Rengki pun mengaku menyesal sudah melakukan perbuatannya itu.
Dirinya sama sekali tidak berpikir bahwa niat baiknya akan menjadi petaka bagi dirinya dan orang lain.
“Cewek itu perasaan aku mau diculik itulah saya tolong dia, karena ia melawan kami berkelahi di sana,” ujarnya.
Kini Rengki terancam 15 tahun penjara sesuai dengan pasal 351 KUHP tentang penganiayaan dan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. (TribunWow.com/Afzal Nur Iman)
Artikel ini diolah dari Sripoku.com yang berjudul Maksud Baik Berujung Maut, Gareng Warga Muba Serahkan Diri Usai Bikin Petani Tewas di Tangannya dan Kompas.com yang berjudul Niat Hati Selamatkan Remaja Putri yang Diduga Diculik, Pria Ini Malah Membunuh