Terkini Nasional
3 Fakta Bantuan Ganjar Dikembalikan, karena Komentar di YouTube hingga Intimidasi dari Internal PDIP
Seorang kader PDIP mengembalikan bantuan dari Ganjar disebut gara-gara ada intimidasi dari internal partai.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
"Saya sebenarnya tidak tahu, kalau seperti kata orang Jawa bilang, ujug-ujug (tiba-tiba) Pak Ganjar datang. Padahal, tidak ada pemberitahuan kepada DPC, PAC atau struktural partai lainnya," ungkap Fajar.
Fajar mengungkit bagaimana di sekitar lingkungannya sebenarnya ada belasan warga lain yang bernasib sama dengannya.
3. Intimidasi dari Internal PDIP
Sementara itu Eks Wali Kota Solo sekaligus Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo berpendapat langkah Fajar mengembalikan hadiah gara-gara ada intimidasi dan tekanan dari internal partai.
"Kalau Ganjar memberikan bantuan diintervensi, diintimidasi supaya tidak menerima dan dikembalikan, itu adalah perbuatan-perbuatan yang melawan aturan-aturan partai kalau seperti itu," ujar Rudy, Rabu (12/1/2022).
"Petugas partai yang ditugaskan untuk menyejahterakan rakyatnya. Kalau mau membantu untuk memperbaiki rumah, mengirim sembako malah diintimidasi, disuruh mengembalikan, Ganjar tidak pernah pencitraan itu."
Rudy kemudian meminta DPP memberikan peringatan kepada kader yang mengintervensi Fajar.
Rudy juga berpesan untuk DPD, DPC, hingga ranting PDIP bilamana ada kader yang bergerak untuk hal kebaikan, jangan ada intervensi untuk ditolak.
"Yang intervensi itu mungkin kader-kader baru. Dan itu bukan sifat kader PDIP kalau ada intimidasi seperti itu," tandasnya.
(TribunWow.com/Anung)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Duduk Perkara Fajar Kembalikan Bantuan Ganjar Pranowo, Merasa Jadi Obyek Pencitraan dan Tak Ingin Merendahkan PDI-P" dan "Fajar Kembalikan Bantuan dari Ganjar Pranowo ke Kantor Kelurahan" serta TribunJateng.com dengan judul Ganjar Pranowo Tanggapi Kader PDI Perjuangan yang Kembalikan Bantuannya dan Rudy: Fajar Ditekan untuk Kembalikan Bantuan