Terkini Daerah
Tak Ikut Tawuran tapi Dibacok hingga Tewas, Ini Ucapan Terakhir Siswa SMP di Cengkareng
Dikira ikut janjian tawuran, bocah SMP di Cengkareng jadi korban salah target, dibacok oleh sekelompok pemuda hingga tewas.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Berniat bermain playstation (PS) bersama teman-temannya, RC (15) justru menjadi korban salah sasaran sekelompok pemuda pelaku tawuran.
Korban dibacok hingga tewas di dekat Taman Kencana, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (5/1/2022).
RC diketahui tidak langsung tewas di tempat kejadian perkara (TKP), ia sempat dibawa ke rumah sakit bahkan mengucapkan sebuah kalimat ke teman-temannya.
Baca juga: Bantah Cabuli Penumpang, Sopir Travel di Prabumulih Sebut Korbannya Mau: Saya Tidak Maksa
Baca juga: Geger Pria Mirip Sketsa Wajah Pelaku Kasus Subang, Terekam di Video Wawancara Keluarga Korban
Dikutip dari TribunJakarta.com, diketahui korban dibawa oleh teman-temannya ke Rumah Sakit Cengkareng.
Di sana teman-teman korban sempat menyemangati korban dan RC juga membalas ucapan rekannya.
"Pas dibawa ke rumah sakit, korban belum meninggal. Temannya sempat ngomong, 'fi kuat ya fi' dijawab sama dia, 'iya kuat'," ungkap bibi korban Asaroh (51), Kamis (6/1/2022).
"Sempat dibawa dua rumah sakit. Rumah Sakit Cengkareng kemudian ke RS Kramat Jati, Jakarta Timur," ujarnya.
Namun pada akhirnya nyawa korban tidak bisa terselamatkan.
Berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian, TKP korban dibacok ternyata menjadi tempat janjian tawuran antar dua kelompok remaja.
Kebetulan korban yang tak tahu apa-apa bersama teman-temannya melewati TKP yang akhirnya dikira musuh oleh para pelaku tawuran.
"Mereka itu kayak salah sasaran, berada pada waktu yang salah, di tempat yang salah ketika si rombongan ini datang," kata Kapolsek Cengkareng, Kompol Endah Pusparini, Kamis (6/1/2022).
Sejauh ini, pihak kepolisian telah memeriksa sembilan orang saksi yang mana tiga dari pihak korban dan enam dari pihak pelaku.
"Gerombolan yang diduga bagian dari pelaku ini sudah diamankan 6 orang dari kemarin," ujar Kompol Endah.
Para pelaku diketahui masih berusia belasan tahun.
Namun pihak kepolisian belum menangkap pelaku utama yang membacok RC.
Kobran diketahui tewas akibat luka bacok di kepala.
Kronologi Korban Dibacok
Sebelum dibacok, korban awalnya pamit ke orangtuanya minta uang untuk bermain PS bersama teman-temannya.
Saat itu korban dan lima temannya pergi bersama-sama menggunakan dua motor.
Korban kebetulan bonceng tiga bersama dua rekannya.
Baca juga: 5 Fakta Wanita di Sumedang Sekap Bocah 5 Tahun, Hubungan Tak Jelas hingga Bekas Siksaan
Ketika berada di Taman Kencana, korban dan teman-temannya didatangi sekelompok remaja yang langsung melakukan penyerangan.
"Awalnya dia mau masuk Taman Kencana, temannya yang pakai satu motor berdua itu mau dibacok. Tapi mereka berhasil lolos," ujar Asaroh selaku tante korban.
Korban RC yang tak bisa kabur karena bonceng bertiga menjadi target bacokan para pelaku.
Asaroh mengatakan, RC adalah anak baik-baik yang tidak pernah ikut tawuran.
"Almarhum anaknya baik. Makanya pas kejadian itu, kita syok, enggak nyangka," ujar Asaroh. (TribunWow.com/Anung)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Kisah Tragis Remaja di Cengkareng: Niat Main PS Berujung Maut, Benda Tajam Malah Tertancap di Kepala, Anak Tewas Dibacok di Cengkareng Diduga Salah Sasaran, Keluarga Ingin Pelaku Utama Ditangkap, dan WartaKotalive.com dengan judul Remaja yang Dibacok di Cengkareng Ternyata Korban Salah Sasaran saat Terjadi Tawuran Pelajar