Breaking News:

Terkini Daerah

Fakta Oknum Guru Cabuli Santri hingga Hamil, Terungkap saat Korban Lahirkan Bayi di Toilet Asrama

Oknum pengasuh pondok pesantren di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan tega merudapaksa santriwatinya. Ini faktanya.

Editor: Mohamad Yoenus
TribunWow.com/Rusintha Mahayu
Ilustrasi Pencabulan. Oknum pengasuh pondok pesantren di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan tega merudapaksa santriwatinya. Ini faktanya. 

"Karena kondisinya saat itu sepi karena hampir semua santri pulang tidak ada yang mengetahui perbuatan pelaku."

"Korban sempat melawan namun kalah tenaga," ungkap Kapolres OKU Selatan.

Baca juga: Cabuli Santriwati yang Sedang Salat, Guru Ngaji di Tulungagung Ngaku Ajari Gerakan yang Benar

2. Melahirkan di Kamar Mandi

Setelah peristiwa itu terjadi, sekira Juni 2021, korban mengaku tak lagi menstruasi.

Korban ternyata tengah mengandung bayi.

Setelah itu, pada Desember 2021, korban melahirkan seorang bayi prematur di dalam kamar mandi asrama pondok pesantren.

Dari keterangan polisi, warga akhirnya melapor ke polisi karena curiga korban melahirkan, padahal belum menikah.

"Karena curiga korban ini belum menikah, akhirnya terkuak bahwa pelaku adalah guru di sana. Sehingga kasus ini dilaporkan dan pelaku kita tangkap.

Bayi yang dilahirkan korban saat ini dirawat di rumah sakit.

Sang ibu juga dalam keadaan sehat.

"Bayinya berusia 7 hari, kondisinya sehat," jelas Indra.

Baca juga: Pimpinan Ponpes di Kuningan Panggil 7 Santri ke Kamar Lalu Dilecehkan: Dulu Saya Pernah Dicabuli

3. Pelaku Residivis Kasus Pencabulan

Kasat Reskrim Polres OKU Selatan, AKP Acep Yuli Sahara mengatakan, pelaku merupakan residivis kasus pencabulan.

Pada 2006 silam, ia pernah menjalani hukuman 1 tahun 8 bulan penjara atas kasus pencabulan.

Setelah keluar dari penjara, pelaku ternyata mendirikan pondok pesantren dan ikut menjadi salah satu pengajar.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
PencabulanHamilMelahirkanOKUPesantren
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved