Terkini Daerah
Fakta Pemuda Disekap dan Dianiaya Oknum Polisi, Korban Ditodong Pistol, Dipukuli dan Rambut Dicukur
R babak belur seusai disekap dan dianaiaya sejumlah oknum polisi pada Jumat (24/12/2021) hingga Sabtu (25/12/2021).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Mohamad Yoenus
Tindakan R itu ternyata menyinggung dua pengendara motor yang ternyata merupakan oknum polisi itu.
"Saya didatangi oleh dua orang yang kukira temanku, awalnya yang bawa motor suruh saya duel dengan yang diboncengnya," ucap R.
"Tapi karena perawakannya kecil, dia suruh saya lawan dia saja. Saya emosi, langsung saja saya hantam pelipisnya."
Menurut R, saat itu pengendara tersebut memintanya menunggu di lokasi.
Tiba-tiba muncul lima orang tak dikenal dan langsung memukuli R.
R diseret ke aspal, diminta tiarap dan diminta menengadah.
Tak hanya itu, R juga sempat melihat pistol diarahkan ke kepalanya.
R mengaku terkejut saat otang yang dia pukul ternyata adalah oknum polisi.
"Kepala saya ditodong pistol dan digetok. Di situ saya tahu yang saya pukul ternyata polisi," ucap R.
Baca juga: Kader Satgas PDIP Viral Aniaya Pelajar, Ibu Korban Bantah Pengakuan Pelaku: Tidak Ada Kata Damai
Baca juga: Resmi Tersangka, Ini Tampang Kader Satgas PDIP yang Viral Aniaya Pelajar di Minimarket Medan
Disekap di Sebuah Kost
R kemudian dibawa menggunakan sepeda motor ke sebuah kost di wilayah Pasar Baru nunukan.
Di sana, sudah ada beberapa orang yang menunggunya.
Tak berselang lama, muncul lagi sejumlah orang dari asrama polisi.
R mengetahui sekelompok orang itu dari asrama polisi karena ada temannya berinisial S di sana.
Mengetahui R jadi korban pengeroyokan, S sempat berusaha menengahi namun tak digubris para pelaku.