Terikini Daerah
Rayuan Bripka Rahmat untuk Setubuhi Istri Tahanan Polsek Kutalimbaru, Janji Nikahi dengan Syarat
Terungkap kasus tindakan asusila yang dilakukan oleh oknum polisi yang bertugas di Polsek Kutalimbaru, Sumatera Utara.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Terungkap kasus tindakan asusila yang dilakukan oleh oknum polisi yang bertugas di Polsek Kutalimbaru, Sumatera Utara.
Bripka Rahmat Hidayat Lubis terbukti melakukan rudapaksa terhadap seorang istri tahanan kasus narkoba di wilayahnya.
Tidak hanya Bripka Rahmat, terdapat lima oknum polisi lainnya yang juga melanggar kode etik dalam kasus yang sama.
Baca juga: Nasib Kapolsek yang Lecehkan Anak Tahanan di Parimo Akhirnya Dipecat, Pelaku Terancam Hukuman Pidana
Baca juga: Berusaha Tutupi Nama dan Wajah, Viral Oknum Polisi di Medan Dikepung Warga Gara-gara Minta Uang
Tidak hanya merudapaksa, Bripka Rahmat menghasut MU (19), istri tahanan narkoba Polsek Kutalimbaru, SM agar meninggalkan suaminya.
Ia juga meminta agar MU menggugurkan kandungannya.
Selain itu, pengakuan terbaru dari MU, ia menyebut sempat diminta uang sebesar Rp 150 juta oleh beberapa oknum polisi dari Polsek Kutalimbaru.
Fakta itu terungkap setelah enam anggota Polsek Kutalimbaru menjalani sidang kode etik di Mapolrestabes Medan, Kamis (11/11/2021).
Mereka disidang lantaran terlibat dalam kasus pelecehan dan pemerasan terhadap MU, istri tahanan kasus narkoba yang digerebek pada 4 Mei 2021 lalu.
Adapun enam anggota polisi yang menjalani sidang yakni Aiptu Desvi Ramanda, Aipda Suheri Darwin Berutu, dan Aipda Heri Kurnia Ryadi.
Kemudian Aiptu Hawa Gurusinga, Aipda Sahri Pohan, dan Bripka Rahmat Hidayat Lubis.
MU yang menjadi korban juga hadir dalam sidang tersebut dengan mengenakan sarung dan hijab berwarna abu-abu.
Ia tampak berjalan tertatih karena baru 10 hari lalu melahirkan.
MU didampingi keluarga dan kuasa hukumnya.
Baca juga: Kasus Preman Serang dan Keroyok Polisi hingga Nyaris Tewas, Polres Medan Tetapkan Tersangka
Diminta gugurkan kandungan
Mengutip Tribun Medan, dalam pengakuannya, ia menyebut, Bripka Rahmat memintanya untuk meninggalkan suaminya, SM.