Breaking News:

Konflik di Afghanistan

Evakuasi di Bandara Kabul Kacau, Pasangan Ini Titipkan Bayinya ke Tentara AS tapi Kini Justru Hilang

Pasangan ini menitipkan bayi mereka kepada seorang tentara AS saat terjebak di antara kerumunan di bandara Kabul, namun hingga kini anak mereka hilang

Penulis: Alma Dyani Putri
Editor: Atri Wahyu Mukti
Lifealth.com
ILUSTRASI bayi. Pasangan di Afghanistan menitipkan bayi mereka kepada seorang tentara AS saat terjebak di antara kerumunan di bandara Kabul, namun hingga kini anak mereka itu jutru masih hilang. 

Setiap orang yang dia temui, baik pekerja bantuan hingga pejabat AS, semuanya dia beritahu tentang Sohail.

“Semua orang berjanji mereka akan melakukan yang terbaik, tapi itu hanya janji,” katanya.

Suraya, yang juga berbicara melalui penerjemah, mengatakan bahwa dia sering menangis dan anak-anaknya yang lain putus asa.

“Yang saya lakukan hanyalah memikirkan anak saya,” kata Suraya. 

“Semua orang yang menghubungi saya, ibu saya, ayah saya, saudara perempuan saya, mereka semua menghibur saya dan berkata ‘jangan khawatir, Tuhan baik, anakmu akan ditemukan.’”

Sebuah kelompok pendukung pengungsi Afghanistan membuat pemberitahuan berupa poster “Bayi Hilang” dengan gambar Sohail.

Mereka mengedarkannya di antara jaringan mereka dengan harapan seseorang akan mengenalinya.

Seorang pejabat pemerintah AS yang mengetahui situasi tersebut, mengatakan bahwa kasus Mirza Ali telah dilaporkan ke semua lembaga yang terlibat, termasuk pangkalan AS dan lokasi di luar negeri.

Anak itu terakhir terlihat diserahkan kepada seorang tentara AS selama kekacauan di bandara Kabul, tetapi “sayangnya tidak ada yang dapat menemukan anak itu,” kata pejabat tersebut.

Seorang juru bicara Departemen Pertahanan dan juru bicara Departemen Keamanan Dalam Negeri AS, yang mengawasi upaya pemukiman kembali, mengajukan pertanyaan tentang masalah tersebut ke Departemen Luar Negeri, karena peristiwa pemisahan terjadi di luar negeri.

Hal tersebut lantas ditanggapi oleh seorang juru bicara Departemen Luar Negeri.

Dia mengatakan pemerintah bekerja sama dengan mitra internasional dan masyarakat luar negeri “untuk mengekplorasi setiap jalan guna menemukan anak tersebut”.

Mereka bahkan juga membuat peringatan kuning internasional yang dikeluarkan melalui Pusat Internasional untuk Anak Hilang dan Tereksploitasi. (TribunWow.com/Alma Dyani P)

Berita terkait Konflik di Afghanistan lain

Tags:
KabulAfghanistanTentaraAmerikaTaliban
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved