Terkini Daerah
Kesal Orangtua Minta Uang, Penjual Kue di Ciawigebang Sebar Teror Bom agar Bank Tutup
Jengkel dimintai uang oleh orangtuanya, seorang ibu di Ciawigebang nekat sebar teror bom agar bank tutup.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, sebuah bank mengaku ditelepon oleh seorang perempuan misterius yang mengucapkan kalimat ancaman persis seperti yang beredar di WhatsApp.
"Tadi kami saat dilapangan, ada teror telepon masuk pada Bank Mandiri dengan nada ancaman sama dengan isi dari pesan berantai tadi," ujar Kapolsek Kompol Yayat kepada wartawan, Jumat (22/10/2021).
Setelah pesan itu beredar, anggota Polri dan TNI segera melakukan pengusutan.
"Iya, tadi kami lakukan penyisiran ke tiap Bank. Diketahui sebaran informasi itu aekitar pukul 08.30 Wib, kami menerima laporan dari salah seorang warga yang menerima pesan melalui whatsapp dengan nomor yang tidak dikenal yang isi pesan itu ancaman bom," jelas Kompol Yayat.
Diketahui ada enam bank yang berada di Kecamatan Ciawigebang.
Berikut isi pesan yang ditulis pelaku:
'SELAMAT MENIKMATI KAMI SEGENAP ANGGOTA GERAKAN MERDEKA RAYA TELAH MENYIMPAN BOM DI SELURUH BANK CIAWIGEBANG AKAN MELEDAK PADA PUKUL 11.00 WIB'.
Pada saat itu Polri telah meminta pihak bank untuk tutup lebih awal demi keamanan bersama dan meminta pihak bank untuk turut waspada.
"Alhamdulillah, setelah dilakukan penyisiran kami tidak menemukan barang yang mencurigakan," kata Kompol Yayat. (TribunWow.com/Anung)
Artikel ini diolah dari TribunCirebon.com dengan judul UPDATE Teror Bom Bank di Kuningan, Penelepon Bersuara Perempuan Masih Dilacak oleh Polisi dan TEROR BOM Gegerkan Sejumlah Bank di Kuningan, Polisi dan TNI Turun Tangan, Warga Pun Ketakutan serta TribunJabar.id dengan judul Pengakuan Mila, Janda di Kuningan yang Sebarkan Pesan Teror Bom di Kuningan Bikin Panik