Pembunuhan di Subang
Sebut Diminta Masuk Polisi ke TKP Kasus Subang, Danu Amankan Bukti Kuat, Minta Penyidik Usut Tuntas
Pasalnya hal itu membuat jejak Danu tertinggal di TKP, dan sempat membuat Danu sendiri merasa tertuduh.
Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Atri Wahyu Mukti
Namun, Achmad mengatakan bahwa kasus ini sekarang tengah diselidiki oleh pihak kepolisian dan pihaknya berharap agar peristiwa tersebut dapat diusut.
"Saya tidak bilang ada kelalaian (polisi), artinya case klien kami, Danu masuk ke TKP dan membersihkan bak mandi ini yang perlu diusut," katanya.
Simak keterangan Achmad sejak menit pertama:
Kesaksian Danu Diminta Masuk ke TKP
Danu memang bisa dibilang menjadi saksi penting dalam kasus ini.
Selain berstatus sebagai keponakan korban, Danu juga merupakan orang yang bekerja di yayasan milik keluarga korban dan telah menjadi orang kepercayaan mereka.
Selain karena kedekatannya, Danu juga menjadi sorotan karena jejaknya ditemukan di TKP baik sidik jari maupun puntung rokok yang ada jejak DNA miliknya.
Namun, kasus ini berjalan hampir dua bulan, Danu baru mengungkap masalah itu kepada publik.
Tepatnya di Youtube Misteri Mbak Suci yang ditayangkan pada Senin (12/10/2021).
Kanal Youtube yang memiliki 13 ribu pengikut itu, mendapat lebih dari 150 ribu penonton hanya dalam satu pekan dalam video yang menampikan Danu.
Yang menjadi polemik adalah pernyataan Danu terkait alasan jejak DNA dan telapak tangannya di TKP kasus Subang.
Dalam video itu dia menyebut bahwa dirinya diminta untuk membantu pihak kepolisian dalam melaksanakan tugasnya di TKP.
Bantuan tersebut termasuk membeli lampu, menguras bak mandi, dan naik ke mobil Alphard tempat di mana jasad korban ditemukan.
Gara-gara pernyataan Danu itu, dia kemudian dimintai klarifikasi oleh penyidik di Polsek Jalancagak pada Senin (18/10/2021).