Terkini Daerah
Hajar Siswa SMP hingga Korban Meninggal, Guru di Alor Bantah Pukuli Korban Keras-keras
Guru di Alor mengaku memakai tenaga secukupnya saat memukul siswanya. Ia tak merasa pukulannya menyebabkan korban meninggal.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
Kemudian pada Minggu (24/10/2021), MM mengeluh kesakitan.
Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
MM kemudian dirawat selama dua hari di RSUD Kalabahi Alor dan ia dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (26/10/2021).
"Korban sempat dirawat sejak dua hari lalu di rumah sakit dan akhirnya meninggal dunia tadi pagi sekitar pukul 10.00 Wita," ungkap Kapolres Alor AKBP Agustinus Christmas, kepada Kompas.com, Selasa (26/10/2021).
Pelaku sendiri telah diamankan pada Selasa (26/10/2021) dini hari.
Jenazah korban rencananya akan divisum dan dilakukan autopsi.
"Untuk keterangan medis penyebab meninggalnya korban masih perlu pendalaman oleh saksi ahli medis, melalui visum dan autopsi," ujar Agustinus kepada Kompas.com, Selasa malam.
Pihak kepolisian saat ini masih berkoordinasi dengan dokter pemeriksa dan meminta izin kepada pihak keluarga korban untuk dilakukan autopsi.
"Keluarga korban dan keluarga pelaku sangat kooperatif menyerahkan penanganan selanjutnya sesuai hukum yang berlaku kepada kepolisian," kata Agustinus.
Simak videonya mulai menit ke-3.00:
(TribunWow.com/Anung)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga Dipukul Guru hingga Tewas, Jenazah Siswa SMP di Alor Akan Diautopsi" dan "Dipukul Guru karena Tak Kerjakan PR, Siswa SMP di Alor Meninggal"