Terkini Daerah
Cerita Pilu Gilang Endi Mahasiswa UNS yang Tewas saat Diklat, Terungkap Alasan Korban Masuk Menwa
Keluarga mengungkap alasan Gilang Endi masuk organisasi Menwa sebelum meninggal dunia saat Diklat.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
"Jadi mungkin dia masih ingin melanjutkan cita-citanya di ikatan dinas makanya dia mengikuti organisasi Menwa itu," ungkap Nova.
Pernah Dapat Kekerasan?
Nova melanjutkan, korban belum pernah bercerita mengenai pengalaman kekerasan selama mengikuti organisasi Menwa.
Menurutnya, keluarga mungkin tidak akan mengizinkan Gilang masuk Menwa bila tahu ada dugaan kekerasan dalam organisasi militer kampus tersebut.
"Dari semester satu sampai semester tiga, kalau untuk masalah seperti itu (dugaan kekerasan, red) engga pernah cerita."
"Kalau pernah ada seperti itu dan Mas gilang cerita ke keluarga, otomatis pihak keluarga akan melarang ikut organisasi Menwa."
"Tapi sejauh ini tidak ada cerita seperti itu dari almarhum," ungkap Nova.
Baca juga: Kondisi Wajah Penuh Luka, Mahasiswa UNS Tewas karena Kepala Dipukul Berkali-kali
Diketahui, korban merupakan anak pertama dari dua bersaudara.
Gilang juga merupakan anak laki-laki satu-satunya dalam keluarganya.
Keluarga sangat terpukul dan menyayangkan adanya dugaan yang menewaskan Gilang saat Diklatsar Menwa.
Padahal, Nova bercerita orangtua korban punya harapan besar untuk bisa melihat anak sulungnya itu sukses dengan cita-citanya bekerja di bidang pertambangan.
"Ketika mas Gilang masuk ke Prodi K3 UNS itu salah satu cita-cita mas Gilang yang sudah diamini oleh kedua orang tua dan keluarga besar."
"Rencananya ingin bekerja di bidang pertambangan, orang tua harapannya Mas Gilang menjadi anak yang sukses," ungkap Nova.
Alami Luka di Kepala
Misteri kematian GE, mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) saat mengikuti diklat calon anggota Menwa UNS akhirnya terungkap.