Persib Bandung
Pertanda Buruk bagi Dejan, 4 Pemain Inti PSS Sleman Terancam Tak Bisa Bermain Kontra Persib Bandung
Pertanda buruk bagi pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic jelang laga kontra Persib Bandung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah Jumat (22/10/2021).
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Atri Wahyu Mukti
Nasib PSS Sleman asuhan Dejan Antonic hingga kini juga tak kunjung menemukan titik terang akan segera membaik dengan Slemania maupun Brigata Curva Sud (BCS).
Meski PSS Sleman menang 3-2 atas Barito Putera di pekan ketujuh Jumat (15/10/2021), namun Slemania dan BCS masih belum menunjukkan sikap harmonis kepada penggawa Super Elja.
Walaupun kemenangan berhasil direngkuh oleh PSS Sleman, namun hal itu tak lantas membuat BCS dan Slemania berubah sikap.
Dilansir TribunWow.com dari laman Instagram @psssleman, terlihat banyaknya komentar negatif terus menghiasi laman Instagram resmi PSS Sleman.
Banyak suporter PSS Sleman yang meminta Laskar Super Elja segera kembali ke Sleman setelah memutusukan beberapa pekan TC di Jakarta.
Baca juga: Jelang Persib Bandung Kontra PSS Sleman, Maung Bandung Malah Ditinggal 1 Sosok Penting Ini, Ada Apa?
Baca juga: Wander Luiz dan Supardi Nasir Latihan Terpisah, Absen pada Laga Persib Bandung Lawan PSS Sleman?
Terlebih, PSS Sleman juga tak nampak kembali ke Sleman setelah melakoni TC di Jakarta.
Kim Jeffrey Kurniawan dkk langsung bergegas menuju Kota Solo tempat berlangsungnya seri kedua laga PSS Sleman kontra Barito Putera.
Hal ini tentu menambah kekecewaan dari Slemania dan BCS.
Bahkan beberapa suporter nampak meluapkan amarahnya dengan menganggap PSS Sleman sengaja menjauh dari suporternya sendiri seperti layaknya musuh.
"Supporter seg ngancani Seko ngisor jaman koe susah Saiki di anggep musuh , di hindari seolah supporter dw biang masalah," tulis @ariefind_jr_hady.
"Isin aku!! semarang latian wae neng kotane dewe,iki lo sampe do wedi karo kotane dewe," tulis @suryobangkit.
"Suporter dewe wes dianggep musuh," tulis @dekaramadanii.
"Sakiki wes Dadi musuh to bro," tulis @alfnrioadtm.

Para suporter PSS Sleman menyayangkan keputusan manajemen yang tak mau membawa penggawa Super Elja untuk kembali ke Sleman.
Mengingat jarak tempuh yang sebenarnya tidak jauh dari Sleman ke Solo yang harusnya bisa ditempuh tanpa harus stay di kota Solo.