Jarang Terlihat, Miliarder Jack Ma Muncul di Hong Kong, Disebut Makan Bersama Rekan Bisnis

TRIBUNWOW.COM – Pendiri Alibaba Group, Jack Ma, disebutkan kembali terlihat oleh publik saat berada di Hong Kong dalam beberapa hari terakhir, seusai dikatakan sering menghilang sejak tahun lalu.

Dua sumber yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan kepada Reuters bahwa Jack Ma bertemu sejumlah rekan bisnisnya saat makan bersama pada pekan lalu di Hong Kong.

Satu di antara sumber menyebut kunjungan Jack Ma itu menandai perjalanan pertamanya ke pusat keuangan Asia, sejak Oktober lalu.

Baca juga: China Ilegalkan Budaya Kerja Populer 996 ala Jack Ma dan Alibaba, Simak Penjelasannya

Baca juga: Sempat Menghilang 3 Bulan, Apa yang Dilakukan Jack Ma Akhirnya Diungkap Sahabat

Jack Ma menjadi jarang terlihat di publik setelah pidatonya pada Oktober tahun lalu di Shanghai, yang mengkritik regulator keuangan China, hingga memicu serangkaian peristiwa yang mengakibatkan batalnya IPO besar Ant Group miliknya.

Padahal sebelumnya, Jack Ma pernah menjadi pengusaha paling terkenal dan blak-blakan di China.

Namun, Ma mulai menahan diri untuk tampil di muka umum sejak China memberlakukan larangan terhadap kerajaan bisnisnya pada akhir tahun lalu.

Alibaba tidak segera menanggapi permintaan komentar di luar jam kerja regulernya.

Tanggapan dari Ma biasanya datang melalui perusahaan.

Spekulasi atas keberadaan Jack Ma sempat muncul di masyarakat beberapa kali.

Mantan guru bahasa Inggris itu menghilang dari pandangan publik selama tiga bulan, sebelum muncul kembali pada Januari lalu.

Saat itu, Jack Ma berbicara kepada sekelompok guru melalui video yang kemudian meredakan kekhawatiran tentang ketidakhadirannya yang tidak biasa dari pusat perhatian.

Kemunculannya itu juga membuat saham Alibaba melonjak.

Kemudian, Ma melakukan kunjungan langka ke kampus Alibaba di Kota Hangzhou, selama acara ‘Ali Day’ yang merupakan acara tahunan perusahaan dan dihadiri staf serta keluarga pada Mei.

Tak muncul selama sekitar tiga bulan, foto-foto Ma mengunjungi situs pertanian di Provinsi Zhejiang timur beredar hingga viral di media sosial China pada 1 September lalu.

Hari berikutnya, Alibaba mengatakan akan menginvestasikan 100 miliar yuan atau lebih dari Rp 220 triliun pada tahun 2025, untuk mendukung program yang diumumkan oleh Presiden Xi Jinping, yakni "kesejahteraan bersama".

Baca juga: AS Akhirnya Coret Perusahaan Jack Ma dari Daftar Hitam Investor, Saham Alibaba Langsung Naik

Baca juga: Belum juga Tampil di Publik, Jack Ma Disebut Tak Hilang dan Tak Ditahan, Ini Kata Pihak Alibaba