Terkini Daerah
Kini Jadi Tersangka, Wanita Ngaku Korban Begal Rp 1,3 M Ternyata Berbohong, Ternyata Ini Motifnya
Wanita di Garut yang sempat mengaku menjadi korban begal dan kehilangan uang senilai Rp 1,3 M ternyata hanya bersandiwara.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Seorang wanita di Garut bernama Ineu Siti Nurjanah (31) yang mengaku korban pembegalan Rp 1,3 miliar pada Jumat (8/10/2021) ternyata hanya akal-akalan.
Wanita yang sebelumnya diduga menjadi korban begal itu justru kini telah ditetapkan sebagai tersangka pihak kepolisian.
Pasalnya, Ineu telah membuat pengakuan bohong terkait drama pembegalan yang menimpa dirinua.

Baca juga: Ada Kejanggalan dalam Kasus Wanita Dibegal Rp 1,3 Miliar di Garut, Ini Alasannya Bawa Uang Banyak
Selain Ineu, polisi juga tetapkan seorang tersangka lain yakni MM (39) alias Amun.
MM merupakan seorang laki-laki yang bertugas mengamankan uang beserta motor pelaku agar seolah telah terjadi tindak kejahatan.
Hal itu disampaikan oleh Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono di Mapolres Garut, Senin (11/10/2021).
"Setelah dilakukan pemeriksaan, pelaku ketahuan telah berbohong yaitu berpura-pura menjadi korban begal (tindak pidana pencurian dengan kekerasan)," ujar Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id.
Setelah diinterogasi polisi, Ineu dan Amun mengakui bahwa ternyata mereka membuat keterangan palsu soal jadi korban begal.
Tersangka nekat membuat drama pembegalan lantaran terlilit utang dan bermaksud menghindarinya.
"Dikuatkan dengan pengakuan dari tersangka IS bahwa semua kejadian tersebut adalah rekayasa untuk menghindari jeratan hutang yang ditanggungnya," ucap AKBP Wirdhanto Hadicaksono.
Baca juga: Sosok Wanita Korban Begal di Garut, Ini Bisnisnya hingga Bawa Uang Rp 1,3 M di Bagasi Motor
Baca juga: Baru Diambil, Uang Bisnis Rp 1,3 Miliar Milik Wanita Raib Dibegal di Perjalanan, Motor Ikut Dirampas
Sebelumnya, tersangka mengaku menjadi korban begal dan kehilangan tas beserta motor yang dikendarainya.
Ineu sempat memberikan keterangan bahwa tas dan motornya yang berisi uang miliaran tersebut bdibawa oleh tiga orang tak dikenal di Jalan Cisurupan-Cikajang, Garut.
Tersangka Ineu juga sempat kesulitan untuk dimintai keterangan lantaran berpura-pura alami syok.
Namun, polisi sebelumnya juga sudah mencurigai kesaksian yang disampaikan oleh terduga korban.
Benar saja, apa yang disampaikan ke polisi itu semuanya hanyalah sandiwara.