Terkini Daerah
Terungkap Konflik di Balik Tragedi Berdarah Lahan Tebu Majalengka, Ada yang Hasut Lakukan Kekerasan
Polisi mengungkap alasan di balik tragedi berdarah konflik lahan tebu yang menewaskan dua orang.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
Hal itu disampaikan Azis saat diwawancarai di salah satu rumah korban di Desa Sumber Kulon, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka Selasa (5/10/2021).
"Secara HGU itu lahan PG Jatitujuh, ada sertifikat HGU nomor 1 Majalengka dan nomor 2 Indramayu. Jadi memang mereka secara ilegal menguasai lahan di sebagain besar wilayah Indramayu, kurang lebih 6000 hektare," ujarnya.
Diketahui, Kedua korban adalah Suenda alias Buyut asal Desa Sumber Kulon dan Yaya asal Desa Jatiraga.
Baca juga: Terlihat Sunyi, Ada yang Berbeda dari Rumah Tuti dan Amalia Korban Pembunuhan di Subang
Kronologi Penyerangan
Seorang saksi mata bernama Yaya Sumarya (34) mengatakan peristiwa itu berawal dari malam hari sebelumnya.
Saat itu, Yaya mendengar bosnya terkait pembajakan lahan.
Bosnya diminta menerjunkan alat berat di lokasi tertentu di kawasan lahan tebu PG Jatitujuh.
"Nah, hari ini tadi kami pukul 09.30 WIB melakukan pembajakan lahan sampai pukul 10.30 WIB," ujar Yaya.
Baca juga: Jadi Korban Penipuan, Keluarga Uya Kuya Sempat Mengira Dikerjai, Astrid: Raja Prank Kena Prank
Saat sedang melakukan pembajakan lahan, ia diserang sekelompok orang yang membawa senjata tajam.
Penyerangan itu berujung bentrok antara dua kelompok tani tersebut.
"Saat itu seperti perang, kami lagi garap lahan kemudian diserang. Semua pekerja berlarian dan korban ini jatuh ke parit langsung dibacok oleh mereka," terangnya.
Melihat korban terluka parah, Yaya dan rekan lainnya berusaha menolong korban.
Namun setibanya di puskesmas nyawa korban tak tertolong.
"Luka bacok di kepala, leher, dan tangan," tandasnya. (TribunWow.com)
Baca artikel lain
Artikel ini telah diolah dari TribunJabar.id dengan judul Polisi Ungkap Alasan di Balik Konflik Lahan Tebu Berdarah, Ingin Kuasai Lahan hingga Hasut Kelompok, Kronologi Rebutan Lahan Tebu di Majalengka, Sedang Garap Lahan Tetiba Diserang, 2 Orang Meninggal, dan BREAKING NEWS Perselisihan Lahan Berujung Maut di Majalengka, 2 Orang Meninggal Dunia