Breaking News:

Pembunuhan di Subang

Polisi Lakukan Autopsi Ulang, Keluarga Korban Pembunuhan di Subang Akui Dapat Kabar dari Pihak Ini

Indra Zainal menyatakan dirinya mengetahui informasi pembongkaran makam Tuti dan Amalia dari pihak RW sebelum kemudian dikonfirmasi ke keluarga.

Penulis: Alma Dyani Putri
Editor: Lailatun Niqmah
YouTube/KompasTV
Kepala Desa Jalancagak sekaligus kerabat korban pembunuhan di Subang, Indra Zainal Alim, saat diwawancara di TPU Istuning, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang oleh KompasTV pada Senin (4/10/2021). Indra Zainal menyatakan dirinya awalnya mengetahui informasi pembongkaran makam Tuti dan Amalia dari pihak RW sebelum kemudian dikonfirmasi ke keluarga. 

Indra Zainal hanya menegaskan bahwa keluarga mengharapkan pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia segera tertangkap, terlepas dari apa pun tujuan kepolisian melakukan autopsi ulang kedua korban.

“Pihak keluarga hanya begini saja, kami berharap dengan dilakukannya ini (autopsi ulang), secepat mungkin bisa terungkap kasus ini dan ditangkap pelakunya, itu saja,” kata Indra Zainal.

Lihat video di bawah dari menit 0:42 :

Proses autopsi terhadap Tuti dan Amalia dilakukan secara tertutup menggunakan tenda, sekitar pukul 14.00 WIB hingga Maghrib.

Saat itu, jasad keduanya disimpan di atas meja yang sudah disiapkan oleh pihak kepolisian.

Proses autopsi dilakukan langsung di makam.

Menurut keterangan dari Waryana, tukang gali kubur yang ditugaskan untuk menggali kembali makam Tuti dan Amalia, proses penggalian dimulai pada pukul 14.00 WIB dan selesai pada pukul 14.30 WIB.

"Autopsinya pertama gali jam 2, selesai kira-kira setengah tiga, yang ibunya terus anaknya," ucap Waryana saat ditanya wartawan, Sabtu (2/10/2021), dikutip Tribunwow.com dari TribunJabar.id.

Kedua jasad ibu dan anak tersebut selesai diautopsi sekitar pukul 17.00 WIB.

Waryana menambahkan, polisi terlebih dahulu melakukan autopsi pada jasad Tuti sebelum dilanjutkan ke Amalia.

Baca juga: Polisi Susuri Sungai Mencari HP Milik Amalia Korban Pembunuhan Subang, Kades dan Timnya Turun Tangan

"Bu Tuti yang pertama, yang kedua anaknya, satu-satu, sudah selesai ibunya langsung dikubur lagi, lalu menggali makam anaknya langsung," katanya.

Sementara itu, alasan di balik pelaksanaan autopsi ulang pada jasad ibu dan anak itu, dinyatakan oleh Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago.

Disebutkan, kepolisian sudah menemukan bukti dan petunjuk baru.

Sehingga, autopsi yang dilakukan oleh tim gabungan dari Mabes Polri, Polda Jabar dan Polres Subang itu bertujuan untuk mencari kesesuaian antara bukti dan petunjuk milik kepolisian.

"Kita sedang mencari kesesuaian antara bukti dan petunjuk yang telah kita temukan yang baru dengan penyebab kematian," kata Kombes Pol Erdi A Chaniago, saat dihubungi Senin (4/10/2021).

Halaman
1234
Tags:
Pembunuhan di SubangSubangTutiAmalia Mustika RatuYosefYoris
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved