Breaking News:

Virus Corona

Selain Jaga Imun saat Isolasi Mandiri Covid-19, 5 Herbal Ini Juga Bisa Cegah Pembekuan Darah

Pembekuan darah bisa menjadi komplikasi serius pada pasien Covid-19, bahkan bisa menyebabkan serangan jantung dan stroke.

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Mohamad Yoenus
clevelandclinic.org
Ilustrasi pembekuan darah. Pasien Covid-19 disebut berisiko mengalami pembekuan darah. 

TRIBUNWOW.COM - Pembekuan darah bisa menjadi komplikasi serius pada pasien Covid-19, bahkan bisa mengakibatkan serangan jantung dan stroke.

Biasanya pembekuan darah terjadi pada pasien yang mengalami sakit parah yang harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Itu bisa terjadi sebaliknya, keparahan Covid-19 disebabkan pembekuan darah yang mengakibatkan penyempitan pembuluh darah. 

Baca juga: Hasil Riset Ungkap Ada Perubahan pada Gejala Covid-19, Kini Keluhan Flu Ada di Urutan Teratas

Baca juga: Dapat Rekomendasi untuk Perawatan Covid-19, WHO Ingin Pengobatan Antibodi Koktail Jadi Lebih Murah

"Ini sangat menakutkan bagi pasien dan juga mengkhawatirkan bagi pusat medis,” kata Danielle Blais, PharmD, Staf Medis di Rumah Sakit Jantung Richard M. Ross Ohio State, Amerika Serikat, dikutip dari situs Wexner Medical.

Dua tahun masa pandemi Covid-19, sejumlah pasien dilaporkan mengalami komplikasi yang terkait dengan pembekuan darah baik itu stroke dan serangan jantung.

Bahkan kini ada gejala kaki menghitam yang bisa membuat seseorang diamputasi, dan itu terjadi karena adanya pembekuan darah. 

Pada pasien yang drawat di rumah sakit, rumah sakit akan melakukan pengecekan apakah pasien Covid-19 itu memiliki risiko terhadap pembekuan darah. 

Sedangkan pada pasien bergejala ringan atau tanpa gejala yang melakukan isolasi mandiri juga tidak ada salahnya melakukan pencegahan. 

Menggunakan obat pengencer darah juga akan berisiko jika terjadi cedera pada tubuh. 

Melansir Healthline, pembekuan darah sebenarnya hal yang alami dan baik untuk mencegah pendarahan yang bisa terjadi akibat operasi atau cedera. 

Baca juga: Covid-19 Bisa Tinggalkan Bekas di Otak pada Pasien Isolasi Mandiri, Bikin Lambat Berpikir?

“Ketika Anda, katakanlah, jatuh dan menguliti lutut Anda, itu mengaktifkan sistem kekebalan Anda, dan salah satu cara sistem kekebalan Anda bereaksi terhadap cedera adalah dengan membuat sistem pembekuan Anda lebih aktif,” kata Matthew Exline, MD, Direktur Medis Unit Perawatan Intensif di Wexner Medical, Ohio State.

“Agak masuk akal jika tubuh Anda akan berkata, jika saya melihat infeksi, saya harus siap untuk menggumpal. Tetapi ketika infeksi meluas dan meradang seperti Covid-19, kecenderungan untuk menggumpal itu bisa menjadi berbahaya.”

Pembekuan darah bisa dicegah dengan berbagai hal seperti mengomsumsi makanan sehat dan tidak membiarkan tubuh terlalu lama tidak bergerak. 

Ada juga beberapa herbal yang mempunyai fungsi mencegah pembekuan darah karena dianggap pengencer darah alami. 

Berikut jenis herbal yang bisa digunakan untuk mencegah pembekuan darah:

1. Bawang Putih

Meski dikenal sebagai bumbu dapur, tetapi bawang putih memiliki manfaat kesehatan yang tinggi.

Bawang putih mengandung sifat antibiotik dan antimikroba alami.

Beberapa penelitian melaporkan bahwa bubuk bawang putih menunjukkan aktivitas antitrombotik.

Agen antitrombotik adalah zat yang mengurangi pembentukan bekuan darah.

Ulasan lain dari beberapa penelitian tentang bawang putih menunjukkan bahwa bawang putih dapat mengencerkan darah, meskipun efeknya kecil dan berumur pendek.

American Academy of Family Physicians tetap merekomendasikan agar orang berhenti mengonsumsi bawang putih dosis tinggi 7 hingga 10 hari sebelum operasi yang direncanakan karena sifat antitrombotiknya.

2. Jahe

Jahe mengandung salisilat yang merupakan asal dari asam salisilat.

Asam salisilat ini yang biasanya disebut aspirin, dapat membantu mencegah stroke dan serangan jantung.

Salisilat juga ditemukan pada banyak tumbuhan lain.

Makanan dengan salisilat, seperti alpukat, beberapa buah beri, cabai, dan ceri, juga dapat mencegah pembekuan darah.

3. Kunyit

Kunyit memiliki banyak khasiat untuk kesehatan dan telah lama digunakan sebagai obat tradisional.

Menurut sebuah studi 2012, salah satu bahan aktif utamanya, kurkumin, bertindak sebagai antikoagulan.

Ia bekerja untuk menghambat komponen kaskade koagulasi, atau faktor pembekuan, untuk mencegah pembentukan gumpalan.

4. Kayu Manis

Kayu manis mengandung kumarin, bahan kimia yang dalam obat-obatan tertentu, bertindak sebagai antikoagulan yang kuat.

Kayu manis juga dapat menurunkan tekanan darah dan meredakan peradangan yang disebabkan oleh radang sendi dan kondisi peradangan lainnya.

Namun, penelitian yang dilakukan pada manusia tidak memberikan bukti bahwa kayu manis berguna dalam terapi pengobatan.

Berhati-hatilah saat menggunakan kayu manis sebagai pengencer darah.

Penilaian risiko tahun 2012 menunjukkan konsumsi kayu manis jangka panjang dalam makanan, termasuk roti dan teh berbahan dasar kayu manis, dapat menyebabkan kerusakan hati.

5. Cabai Rawit

Cabai rawit dapat memiliki efek pengencer darah yang kuat pada tubuh karena kadar salisilatnya yang tinggi.

Mereka dapat diambil dalam bentuk kapsul atau dengan mudah digiling sebagai bumbu untuk makanan.

Cabai rawit juga dapat menurunkan tekanan darah dan meningkatkan sirkulasi darah. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Covid-19 Lainnya

Tags:
isolasi mandiriCovidHerbalCoronaStrokeJantung
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved