Breaking News:

Pembunuhan di Subang

Ngaku Tak Bunuh Tuti dan Amalia, Kenapa Yosef Sewa Pengacara? Ternyata Bukan Insiatif Sendiri

Kasus pembunuhan Tuti (55) dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23) di Subang, Jawa Barat, belum juga terungkap.

Tribun Jabar
Kuasa Hukum Yosef, Rohman Hidayat, saat ditanya wartawan di Satreskrim Polres Subang, Selasa (7/9/2021). Dia menjelaskan terkait alasan Yosef memilih pisah rumah dengan istri mudanya. 

TRIBUNWOW.COM - Kasus pembunuhan Tuti (55) dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23) di Subang, Jawa Barat, belum juga terungkap.

Sejak kasus ini mencuat sebulan lalu, muncul banyak opini terkait sosok pelaku pembunuhan sadis tersebut.

Nama suami Tuti sekaligus ayah Amalia, Yosef (55) pun kerap dituding terlibat dalam kasus ini.

Yosef bahkan sudah sembilan kali diperiksa polisi.

Yosef mengacungkan dua jempolnya ketika akan diperiksa di Satreskrim Polres Subang, Senin (13/9/2021).
Yosef mengacungkan dua jempolnya ketika akan diperiksa di Satreskrim Polres Subang, Senin (13/9/2021). (Tribun Jabar/Dwiki MV)

Baca juga: Dugaan Ciri Pelaku Pembunuhan Ibu-Anak di Subang Diungkap Kepolisian, Orang Dekat dan Lebih dari 1

Baca juga: Upaya Penyidik Ungkap Pembunuhan di Subang, Periksa 2 Saksi Kunci hingga Libatkan Polisi Gabungan

Saat diperiksa, Yosef kerap didampingi sang pengacara, Rohman Hidayat.

Ternyata, Yosef tak berinisiatif sendiri menunjuk Rohman sebagai kuasa hukumnya.

Hal itu diakui langsung oleh Rohman.

"Saya itu tidak diminta (oleh Pak Yosef). Saya luruskan saya itu teman dari adiknya Pak Yosef, saya diminta Pak Mulyana (adik Yosef) mendampingi kakaknya, Pak Yosef," ujar Rohman, dikutip dari TribunJabar.id, Jumat (17/9/2021).

"Jadi bukan saya yang inisiatif atau diminta Pak Yosef, bukan, diminta tolong oleh adiknya Pak Yosef, tolong dibantu untuk mendampingi proses hukum yang dialami oleh Pak Yosef, kakaknya."

Karena itu, Rohman kemudian meluruskan opini liar yang mempertanyakan alasan Yosef menunjuk pengacara jika ia tak terlibat dalam pembunuhan ini.

Menurut Rohman, pihak keluarga lah yang berinisiatif mencarikan Yosef pengacara.

"Jadi kalau misalnya ada opini yang menyatakan bahwa mengapa tidak bersalah tapi, kok, nunjuk pengacara, karena itu Pak Yosef tidak meminta didampingi, tapi inisiatif keluarganya menyarankan agar didampingi oleh pengacara dan lalu menunjuk saya, saya ditunjuk langsung oleh adiknya," katanya.

Baca juga: Ada Petunjuk saat Yosef Dicecar Kapolres Subang soal Pembunuhan Ibu dan Anak, Gerakan Tangan Disorot

Baca juga: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Menurut Kriminolog, Ada 3 Hal yang Belum Dipecahkan Polisi

Analisa Ekspresi Yosef

Kasus pembunuhan Tuti (55) dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23) di Subang, Jawa Barat, turut menarik perhatian pakar mikro ekspresi, Poppy Amalya.

Sebab, sudah hampir satu bulan berlalu, sosok pembunuh ibu dan anak itu tak kunjung terungkap.

Tuti dan Amalia ditemukan tewas dan jasadnya tertumpuk di bagasi mobil Toyota Alphard yang terparkir di rumahnya, Rabu (18/8/2021) lalu.

Untuk mengungkap kasus ini, polisi telah memeriksa sejumlah saksi.

Baca juga: Kesaksian Tukang Surabi soal Yosef saat Hari Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Sempat Beli Sarapan

Baca juga: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Ini Alasan Yosef Pilih Putus Komunikasi dengan Istri Muda

Di antaranya suami Tuti sekaligus ayah Amalia, Yosef (55), dan sang istri muda, M.

Sejumlah video menunjukkan pernyataan Yosef dan M saat ditemui polisi maupun awak media.

Video itu pula yang dianalisa Poppy Amalya untuk mengetahui makna mimik wajah dan gerakan Yosef serta M.

Mulanya, Poppy menganalisa video saat Yosef diinterogasi oleh Kapolres Subang, AKBP Sumarni.

"'Bapak tinggal sendiri? Enggak saya mah', (tangan Yosef) menunjuk ke arah kiri," ujar Poppy, dikutip dari kanal YouTube Poppy Amalya, Kamis (16/9/2021).

"Saya enggak dapat gambarannya secara kesuluruah tapi tangan itu merujuk ke suatu tempat."

Poppy kemudian menyamakan kasus ini dengan kasus pembunuhan anak 8 tahun di Bali, Engeline, 2015 silam.

Kasus ini juga sempat menghebohkan karena ternyata Engeline dibunuh ibu angkatnya.

Poppy yang dulu membantu mengungkap kasus ini menyebut ada makna dari gerakan tangan yang dilakukan pelaku pembunuhan yang asli.

"Kayak kemarin saya bantu kasus pembunuhan Engeline di Bali," kata Poppy.

"Di situ ibunya mengatakan 'Kamu tidak akan bertemu dengan Engeline lagi'."

"Seperti ini nih tangannya (menunjuk ke arah tertentu)."

"Saya tanya itu tangan nunjuknya ke arah mana, ternyata benar kan kuburannya (Engeline) ada di situ."

Poppy menyebut gerakan tangan merupakan gerakan alam bawah sadar seseorang untuk menunjukkan suatu tempat.

Begitu pula dengan Yosef yang sempat menunjuk ke arah tertentu saat ditanya soal tempat tinggalnya.

"Jadi gerakan tangan ini gerakan bawah sadar manusia saat menunjukkan sesuatu," jelas Poppy.

"Pada saat 'Punya keluarga baru', sedikit lama baru kemudian mengangguk."

"Jadi Beliau tidak spontan dan mungkin karena enggak nyaman, malu, ada sesuatu yang ditutupi atau banyak kemungkinan lainnya."

Selanjutnya, Poppy juga menganalisa mimik M saat ditemui awak media.

"Dia mengatakan 'Enggak ada', tangannya kebuka, open."

"Berarti memang tidak ada masalah."

"Dia juga menolak menjawab pertanyaan tersebut," tandasnya. (TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait

Sebagian artikel ini telah diolah dari TribunJabar.id dengan judul Terungkap, Mengapa Yosef Pakai Kuasa Hukum Jadi Saksi Kasus Subang, karena Peran Sosok Ini

Tags:
Pembunuhan di SubangSubangTutiAmalia Mustika RatuYosefYoris
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved