Breaking News:

Terkini Daerah

Video Bocah 6 Tahun Dianiaya dan Nyaris Jadi Tumbal Pesugihan, Orangtua Halusinasi akibat Ilmu Hitam

Penyidik Polres Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) telah menetapkan empat tersangka kasus penganiayaan bocah perempuan berusia enam tahun.

TribunTimur.com/Sayyid
Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Boby Rachman. Terbaru, Boby menyebut polisi telah menetapkan empat tersangka penganiayaan bocah 6 tahun yang nyaris jadi tumbal pesugihan orangtua di Gowa, Sulawesi Selatan. 

TRIBUNWOW.COM - Penyidik Polres Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) telah menetapkan empat tersangka kasus penganiayaan bocah perempuan berusia enam tahun.

Keempat tersangka adalah HA (43), TA (42), US (44) dan BA (70).

Diberitakan sebelumnya, bocah malang itu dianiaya orangtua, paman, dan kakeknya yang hendak melakukan ritual pesugihan.

Akibatnya, mata korban terluka parah dan kini harus menjaani perawatan di rumah sakit.

Video detik-detik penganiayaan itu bahkan viral di media sosial.

Video amatir detik-detik orangtua, kakek, dan paman aniaya bocah enam tahun demi ritual pesugihan di Gowa, Sulawesi Selatan. Kini, keempatnya sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Video amatir detik-detik orangtua, kakek, dan paman aniaya bocah enam tahun demi ritual pesugihan di Gowa, Sulawesi Selatan. Kini, keempatnya sudah ditetapkan sebagai tersangka. (YouTube Kompas TV)

Baca juga: Korbankan 2 Anak untuk Ritual Pesugihan, 4 Pelaku Ditetapkan Jadi Tersangka, Begini Kata Polisi

Baca juga: Bocah 6 Tahun Disiksa Orangtua untuk Tumbal Pesugihan, Kakak Korban Meninggal Dicekoki Garam 2 Liter

Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Boby Rachman menyebut penganiayaan itu dipicu motif pesugihan yang dilakukan kedua orangtua korban.

Ibu dan ayah korban dikabarkan selama ini dikenal memelajari ilmu hitam demi memerkaya diri.

"Untuk ritual pesugihan penyidik masih mendalami," ujar Boby dalam kanal YouTube Kompas TV, Minggu (5/9/2021).

"Tapi untuk kekerasan pada anak terjadi 1 September 2021."

Boby menyebut para tersangka berhalusinasi menganggap korban tengah sakit.

"Di situ orangtua korban dengan paman dan kakeknya berhalusinasi menganggap korban ada penyakit," jelas Boby.

"Dan di matanya ada sebuah benda sehingga ibu korban ingin mengambil benda di mata kanan korban."

"Itu mengakibatkan luka di mata sebelah kanan dan mengeluarkan darah."

Disebut Boby, keempat tersangka memiliki peran masing-masing saat penganiayaan berlangsung.

Baca juga: Lukai Mata Anak Berusia 6 Tahun untuk Ritual Pesugihan, Ayah dan Ibu Korban Diduga Sakit Jiwa

Baca juga: Anak 6 Tahun Nyaris Jadi Tumbal Pesugihan Orangtua, Kakak Tewas Dicekoki Air Garam, Ini Kronologinya

Ia pun mengakui para saksi menyebut tersangka melakukan ritual pesugihan.

"Untuk saat ini empat orang pelaku yang melakukan penganiayaan terhadap korban," katanya.

"Jadi ibu korban melukai mata, bapaknya memegang tangan, omnya memegang kepala dan kakek memegang kaki korban."

"Diduga sementara ritual pesugihan karena dari keterangan saksi ibu dan bapak korban melakukan pesugihan yang berkaitan dengan ilmu hitam."

Ramai pula diberitakan bahwa kakak korban juga tewas karena menjadi tumbal pesugihan orangtua.

Disebut-sebut, kakak korban tewas seusai dicekoki air garam sebanyak dua liter oleh orangtua.

Boby membenarkan adanya isu tersebut.

Namun ia mengaku pihak kepolisian masih berusaha menyelidiki kasus ini.

"Untuk kejadian terebut penyidik masih mendalami dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi untuk mengungkap meninggalnya kakak korban," tukasnya.

Simak videonya berikut ini:

Pengakuan Saksi

Keluarga korban, Bayu (31), merupakan orang pertama yang pertama kali memergoki aksi kejam orangtua korban.

Saat itu, ia tengah duduk santai di depan rumah korban ditemani anggota Bhabinkamtibmas.

Tiba-tiba Bayu mendengar suara jeritan dan tangisan di dalam rumah korban.

Saat dihampiri, rupayanya kedua orangtua korban tengah berusaha menjadikan bocah enam tahun itu sebagai tumbal pesugihan.

Bayu yang kaget langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit.

Bayu menduga kedua orangtua korban kehilangan kesadaran karena belajar ilmu hitam.

"Mungkin orangtua anak ini diluar kesadaran non medis. Jadi orangtuanya seperti memiliki ilmu hitam apa begitu," katanya, dikutip dari TribunMakassar.com, Sabtu (4/9/2021).

Baca juga: Anak 6 Tahun Nyaris Jadi Tumbal Pesugihan Orangtua, Kakak Tewas Dicekoki Air Garam, Ini Kronologinya

Bayu melanjutkan, sebelumnya, ada seorang bocah yang juga menjadi korban akibat ulah orangtua korban.

Namun, anak tersebut tewas karena dicekoki air garam dua liter.

"Informasinya satu korban yakni kakaknya ini meninggal dunia karena dicekoki air garam 2 liter," jelasnya.

Sementara itu, bocah perempuan berinisial AP tengah dianiaya saat Bayu dan sejumlah warga datang ke rumah.

Korban saat itu dianiaya oleh ayah, ibu serta pamannya.

"Yang ini pas kami dari kuburan orangtuanya kan masih belum sadar katanya dia lihat sesuatu di mata anaknya, mereka berusaha mengambil. Mereka berempat (terduga pelaku) menganiaya korban," katanya. (TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait

Sebagian artikel ini telah diolah dari TribunMakassar.com dengan judul Bocah 6 Tahun di Gowa Jadi Korban Ritual, Mata Luka Usai Dianiaya Orangtua

Tags:
PesugihanKasus PenganiayaanPenganiayaan anakGowaSulawesi Selatan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved