Terkini Daerah
Ibu dan Anak yang Jasadnya Tertumpuk di Bagasi Mobil Tak Tewas Bersamaan, Polisi Amankan Bukti Ini
Jasad ibu dan anak di Subang yang ditemukan di dalam bagasi diperkirakan tewas dengan selisih waktu 5 jam.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Lailatun Niqmah
Dihantam Benda Tumpul
Kapolsek Jalan Cagak, Kompol Supratman menyebut ibu dan anak itu tewas karena mengalami luka parah di tengkorak kepala.
Diduga, luka tersebut disebabkan hantaman benda tumpul.
"Hasil autopsi sementara, kedua korban ini mengalami patah tulang dibagian tengkorak kepada dan memar, itu diperkirakan akibat benturan benda tumpul," jelas Supratman, dikutip dari TribunJabar.id, Kamis (19/8/2021).
Baca juga: Ibu dan Anak yang Tewas di Bagasi Mobil Diduga Sengaja Dibunuh, Polisi: Tidak Ada yang Hilang
Selain itu, kata Supratman, Tuti juga mengalami sejumlah luka lain di tubuhnya.
Di antaranya luka sobek di bibir korban.
"Selain itu ada luka robek di bagian bibir ibunya, untuk indikasi luka robek kita juga di TKP mengamankan pisau," sambungnya.
Jasad Tuti dan Amelia dimakamkan di TPU Istuning, Desa Jalan Cagak, Kamis (19/8/2021).
Suasana haru menyelimuti proses pemakaman ibu dan anak yang tewas mengenaskan itu.
Keluarga dan kerabat pun tak kuasa menahan tangis melihat jasad Tuti dan Amelia dimasukkan ke liang lahat.
Sembari menahan tangis, suami Tuti, Yosep (55) turut hadir di pemakaman.
Ia mengaku tak menyangka bakal ditinggal istri dan anaknya secara mengenaskan.
"Saya mohon doa nya supaya istri bersama anak kesayangan saya di terima di sisi Allah Swt, saya tidak menyangka ditinggalkan secepat ini," ucap Yosep.
Ia menyebut anaknya, Amelia, adalah anak yang solehah dan tak pernah meninggalkan salat lima waktu.
"Istri saya rutin melakukan pengajian di lingkungan rumah, terutama anak kesayangan saya Amelia rajin juga salatnya," lanjutnya menahan tangis.
Baca juga: Fakta Baru Kematian Ibu dan Anak di Bagasi Mobil, Diduga Ibu Dibunuh saat Tidur, Anak Sempat Melawan