Terkini Daerah
Digiring Warga karena Berduaan dengan Wanita, Anggota DPRD Kuningan: Itu Salah Paham
Membantah melakukan hal mencurigakan, Anggota DPRD Kuningan, Iyus Firdaus mengaku hendak pergi ke sebuah undangan.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Anggota DPRD Kuningan Fraksi PKS, Iyus Firdaus digiring oleh warga ke balai desa seusai ketahuan berduaan dengan seorang wanita bukan muhrim di dalam sebuah rumah.
Rumah tersebut diketahui dalam kondisi kosong hanya berisi mereka berdua, pada Senin (9/8/2021) siang.
Meskipun dicurigai oleh warga setempat, Iyus mengaku tidak berbuat apapun di dalam rumah.
Baca juga: Nasib 5 Anggota DPRD Labura yang Tertangkap Dugem dan Gelar Pesta Narkoba, Polisi: Kita Pilah-pilah
Baca juga: Datangi Pasutri Lansia Peminjam Utang, Rentenir Ambil Paksa Cucu sang Nenek Selama 20 Hari
Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, Iyus mengiyakan dirinya sempat digiring oleh warga.
Ia bercerita, permasalahan itu kini sudah rampung.
“Sebenarnya itu salah paham dan masalah itu sudah beres,” kata Iyus, Senin (9/8/2021).
Iyus menyampaikan, dirinya dan seorang wanita itu hanya mampir ke rumah seorang warga untuk bersama-sama mendatangi sebuah acara undangan.
“Iya tadi mampir di Desa Kutakembaran dan mau kondangan ke Desa Pakembangan,” jelas Iyus.
Banyak Warga Tahu
Sebelumnya, Iyus dan seorang wanita itu sempat digiring oleh warga ke Balai Desa Kutakembaran, Kecamatan Garawangi, Kuningan.
Menurut keterangan Kepala Desa Kutakembaran, Sarku Anton Wiradijaya, wanita yang berdua bersama Iyus adalah perempuan bersuami.
"Sebab laporan dari warga sebelumnya, mereka (anggota DPRD Kuningan dan istri orang) ada di dalam rumah milik warga kami. Namun pemilik tidak ada di tempat,” ungkap Sarku, Senin (9/8/2021).
Baca juga: Calon Pengantin Wanita di Banten Kabur dengan Mantan Jelang Resepsi, Begini Reaksi Calon Suaminya
Sarku menyampaikan, keduanya dibawa ke kantor desa untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan.
“Pemanggilan ke desa, sebatas untuk menghindari dan mencegah terhadap hal tidak diinginkan. Terlebih pasangan di rumah tadi sudah banyak warga tahu,” katanya.
Sebelum menghubungi aparat berwenang, warga sempat meminta Iyus dan wanita tersebut untuk menunjukkan KTP.