Dana Fiktif
Soal Sumbangan Rp 2 Triliun, Suami Heriyanti: Ada Uangnya di Bank Singapura, Prosesnya Panjang
Menantu Akidi Tio, Rudi Sutadi buka suara soal sumbangan Rp 2 triliun dari almarhum mertuanya yang disebut hoaks alias pepesan kosong.
Editor: Rekarinta Vintoko
Setelah turun dari mobil, Heriyanti dan anaknya langsung masuk ke rumah sementara Rudi Sutadi usai membuka pagar dan pintu rumah kemudian menghampiri anggota polisi Polda Sumsel.
Dari pembicaraan, terdengar bahwa keluarga tersebut dipesankan agar menghubungi polisi ketika hendak keluar rumah seperti berbelanja.
"Kalau nak belanjo kabari kami," ujar seorang anggota polisi.
Sementara seorang anggota polisi mengatakan pihaknya akan menjaga keamanan Heriyanti yang saat ini berstatus wajib lapor.
"Kami standby di sini," ujarnya.
Hingga pukul 22:33 WIB terpantau tiga mobil anggota polisi Polda Sumsel terparkir di depan rumah Heriyanti.
Baca juga: Buat Heboh hingga Viral, Sumbangan Rp 2 Triliun Akidi Tio Ternyata Hoaks Karangan Heriyanti
Diperiksa 8 Jam
Heriyanti anak bungsu Akidi Tio diperiksa penyidik Ditreskrium Polda Sumsel selama 8 jam, Senin (2/8/2021) untuk proses klarifikasi terkait dana sumbangan Rp 2 triliun tersebut.
Heriyanti tiba di Mapolda Sumsel sekira pukul 12.59 WIB seteah dijemput Dir Intelkam Polda Sumsel Kombes Pol Ratno Kuncoro.
Keluar dari mobil hitam yang membawanya, Heriyanti terlihat mengenakan pakaian batik, celana panjang hitam, dan sepatu hitam.
Tampak juga ia menenteng tas hitam bermerek Coach Crossgrain Patent Leather Charlie Carryall.
Ditelusuri Tribun Sumsel, harga tas tersebut Rp 4.750.000, berdasarkan banananina.co.id.
Turun dari mobil, ia langsung digiring masuk ke ruang Dir Ditkrimum Polda Sumsel dengan pengawalan sejumlah petugas.
Tak ada sepatah kata pun yang keluar dari mulut Heryanti saat tiba di Polda Sumsel.
Tak lama berselang, giliran dokter Akidi Tio, Profesor Hardi tiba di Polda Sumsel sekita pukul 13.00 wib.