Virus Corona
Jokowi Bagikan 3 Jenis Paket Obat Gratis untuk Pasien Covid-19 yang Isolasi Mandiri, Apa Bedanya?
Tidak hanya menggalakkan program vaksinasi kepada seluruh masyarakat, pemerintah juga mulai membagikan paket obat gratis.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Tidak hanya mengebut program vaksinasi kepada seluruh masyarakat, pemerintah juga mulai membagikan paket obat gratis.
Obat gratis tersebut diberikan kepada pasien Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan dan sedang melakukan isolasi mandiri.
Kebijakan tersebut dilakukan untuk membantu percepatan penyembuhan pasien Covid-19, khususnya bagi mereka yang isolasi mandiri.
Baca juga: Apakah Vaksin Sinovac Tetap Bisa Tangkal Covid-19 Varian Delta? Ini Jawaban Wiku Adisasmito
Baca juga: Kenali Reinfeksi Covid-19, Pasien Sembuh atau Selesai Isolasi Mandiri Bisa Kembali Terinfeksi
Bebarengan dengan itu, pemerintah sudah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di wilayah Jawa-Bali untuk menekan mobilitas.
Terkait dengan bantuan paket obat dan vitamin, diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Pemerintah mulai hari ini akan segera membagikan paket vitamin dan obat untuk isolasi mandiri gratis di wilayah-wilayah yang berisiko."
Demikian penuturan Kepala Negara seperti dimuat di laman Kompas.com pada (15/7/2021).
Akan ada 300.000 paket obat yang dibagikan untuk pasien Covid-19 di Pulau Jawa dan Bali pada tahap pertama.
Berikutnya, jumlah yang sama akan dibagikan pada pasien di luar Jawa dan Bali.
Baca juga: Air Kelapa Bisa Cegah Virus Covid-19? Justru Tak Dianjurkan bagi yang Miliki Riwayat Penyakit Ini
Akan ada tiga jenis paket obat yang dibagikan:
Paket 1
Paket pertama ini terdiri dari berbagai vitamin yang dibutuhkan oleh warga dengan hasil PCR positif namun tidak memiliki gejala Covid-19 alias orang tanpa gejala (OTG).
Paket 2
Paket ini bisa didapatkan oleh pasien isoman yang memiliki keluhan panas dan kehilangan penciuman disertai dengan hasil tes PCR positif.
Paket kedua ini berisi vitamin dan obat, untuk mendapatkannya masyarakat membutuhkan konsultasi dan resep dokter khususnya dari puskesmas.
Paket 3
Paket gratis yang terakhir dari Pemerintah ini juga berisikan obat dan vitamin serta harus dibarengi dengan konsultasi serta resep dari dokter.
Perbedaannya, bantuan ini ditujukan bagi pasien isoman denga PCR positif yang mengalami keluhan panas dan batuk kering.
Baca juga: Jangan Dianggap Sepele, Ini 4 Risiko Kurang Vitamin D, Termasuk Mudah Terinfeksi Covid-19
Cara mendapatkan paket
Seluruh masyarakat bisa mengakses bantuan tersebut dengan sejumlah syarat tertentu.
Pembagian dilakukan berdasarkan data yang dimiliki puskesmas atau desa/kelurahan setempat terkait warga yang sedang menjalani isoman.
"Untuk mendapatkan obat atau paket tersebut itu sudah terdata dengan baik oleh puskesmas atau bidan-bidan desa, sehingga mereka berhak untuk mendapatkan paket obat tersebut," kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Warga yang terbukti positif Covid-19 berdasarkan tes PCR dapat menghubungi bidan desa atau petugas puskesmas setempat.
Paket obat ini akan diantar langsung ke rumah warga yang menjalani isoman.
"Setelah datanya ada maka Babinsa akan memberikan paket obat tersebut kepada masyarakat yang membutuhkan, dan akan diantar dengan pendampingan bidan desa maupun petugas-petugas Puskemas," ujar dia. (Kompas.com)
Baca Artikel Terkait Covid-19 Lainnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 3 Jenis Paket Obat Gratis untuk Pasien Covid-19, Apa Isinya?