Breaking News:

Virus Corona

Saturasi Oksigen Rendah Sering Terjadi saat Isolasi Mandiri, Apa Bahaya yang akan Terjadi?

Seseorang yang terpapar Covid-19 atau Virus Corona dengan gejala ringan atau bahkan tanpa gejala bisa langsung melakukan isolasi mandiri.

insider.com via Tribunnews.com
Alat oximeter untuk mengukur saturasi oksigen di dalam tubuh. Saturasi Oksigen Rendah Sering Terjadi saat Isolasi Mandiri, Apa Bahaya yang akan Terjadi? 

TRIBUNWOW.COM - Seseorang yang terpapar Covid-19 atau Virus Corona dengan gejala ringan dan sedang atau tanpa gejala bisa langsung melakukan isolasi mandiri.

Meski begitu, saat melakukan isolasi mandiri juga perlu memperhatikan perkembangan kondisi yang ditimbulkan akibat Covid-19.

Seperti yang diketahui, Covid-19 menyerang saluran pernapasan yang bisa berdampak pada saturasi oksigen melemah atau rendah.

Baca juga: Kenali Covid-19 atau Virus Corona Varian Delta, Terasa seperti Flu Musiman, Berikut Gejala-gejalanya

Baca juga: Bedakan Gejala Ringan, Sedang dan Berat Pasien Covid-19, Perlu Isolasi Mandiri atau Harus Perawatan?

Saturasi oksigen merupakan ukuran persentase oksihemoglobin atau hemoglobin yang terikat oksigen dalam darah.

Saturasi oksigen juga menjadi parameter penting untuk menentukan kandungan oksigen darah dan pengiriman oksigen.

Setiap molekul hemoglobin mengandung empat kelompok heme yang dapat dengan mudah mengikat molekul oksigen yang ada dalam darah.

Dengan kata lain, satu molekul hemoglobin dapat mengikat hingga empat molekul oksigen selama pengangkutan dalam darah.

Untuk orang dewasa, kisaran normal satuasi oksigen arteri (SaO2) adalah 95 – 100 persen.

Kurang dari 90 persen maka dianggap rendah dan membutuhkan tambahan oksigen eksternal.

Bahaya saturasi oksigen rendah Saturasi oksigen yang rendah bisa memicu hipoksemia, yaitu kondisi di mana tubuh tidak dapat mengirim oksigen ke semua sel, jaringan, dan organ.

Baca juga: POGI Beri 13 Tips Isolasi Mandiri yang Aman bagi Ibu Hamil saat Terpapar Covid-19

Baca juga: Bisakah Ibu yang Positif Covid-19 dan Baru Melahirkan Memegang Bayinya? Ini Penjelasan Kemenkes

Hal tersebut juga bisa memicu berbagai gejala berikut:

-sesak napas
-sakit kepala
-kegelisahan
-pusing
-pernapasan cepat
-nyeri dada
-kebingungan
-tekanan darah tinggi
-Kurang koordinasi
-gangguan penglihatan
-perasaan euforia
-detak jantung cepat.

Selain gejala di atas, hipoksemia juga bisa memicu stroke, trutama saat suplai oksifen ke otak berkurang.

Kondisi ini juga bisa memicu serangan jatung dan matinya sel serta jaringan pada tubuh.

Kondisi yang memicu turunnya saturasi oksigen

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Tags:
Virus CoronaCovid-19Saturasi OksigenOximeterisolasi mandiriIsoman
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved