Breaking News:

Virus Corona

Sosok dr Novilia yang Meninggal karena Covid-19, Petinggi Bio Farma yang Pimpin Uji Klinis Sinovac

Wanita yang bertanggung jawab atas uji klinis Vaksin Sinovac di Indonesia dikonfirmasi meninggal karena Covid-19.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Kolase (Tangkapan layar Instagram Bio Farma) dan (WARTAKOTA/Henry Lopulalan)
Ketua uji klinis vaksin Covid-19 Sinovac dari Bio Farma sekaligus akademisi dari Universitas Padjajaran (Unpad), dr Novilia Sjafri Bachtiar meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19, Rabu (7/7/2021). 

Tetapi di sisi lain, perubahan virus harus terjadi dengan sangat ekstrem baru bisa memengaruhi efektivitas vaksin.

"Memungkinkan untuk virus bermutasi dan menyebabkan vaksin tidak seefektif sebelum virus itu bermutasi," ujar Prof. Wiku.

"Namun kasus ini hanya terjadi jika mutasi pada virus terjadi sangat ekstrem."

Prof. Wiku menambahkan, selain virus yang selalu mengalami perubahan, ia juga menegaskan bahwa ilmu pengetahuan terus berkembang dan pandemi Covid-19 ini sangat dinamis perkembangannya.

"Maka dari itu pemerintah selalu berusaha untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk yang mungkin dapat terjadi di masa depan," terang dia.

Terakhir, Prof. Wiku menyampaikan komitmen pemerintah Indonesia untuk terus memantau genome atau genome dari Covid-19 yang ada di tanah air.

Baca juga: Jemput Pasien Covid-19, Bidan di Sragen Ini Malah Diancam Warga Pakai Parang, Pelaku: Saya Kecewa

(TribunWow.com/Anung)

Sebagian artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul "Ketua Uji Klinis Vaksin Sinovac Dokter Novilia Sjafri Bachtiar Meninggal karena Covid-19"

Berita lain terkait Sinovac

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2/2
Tags:
Novilia Sjafri BachtiarVirus CoronaCovid-19Meninggal DuniaBio FarmaSinovac
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved