Breaking News:

Wacana Presiden 3 Periode

Singgung Kepentingan Terselubung Wacana Presiden 3 Periode, Rocky Gerung soal Qodari: Cuma Wayang

Pengamat Politik Rocky Gerung menduga ada pihak mengendalikan Direktur Eksekutif Indo Baromenter M Qodari hingga mendukung wacana presiden 3 periode.

YouTube Najwa Shihab
Pengamat politik Rocky Gerung dalam acara Mata Najwa, Rabu (9/6/2021) malam. Terbaru, Rocky menyinggung adanya kepentingan terselubung di balik wacana presiden 3 periode. 

TRIBUNWOW.COM - Pengamat Politik Rocky Gerung menduga ada pihak yang mengendalikan Direktur Eksekutif Indo Baromenter M Qodari hingga mendukung wacana presiden 3 periode.

Dilansir TribunWow.com, Rocky menyebut pihak yang mendukung presiden tiga periode hanya ingin mencari keuntungan pribadi.

Hal itu diungkapkannya dalam kanal YouTube Rocky Gerung Official, Minggu (20/6/2021).

Diberitakan sebelumnya, Qodari secara terang-terangan mendukung wacana presiden tiga periode.

Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari menjelaskan mengapa dirinya mendukung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menjadi presiden 3 periode, tayang di Kompas Petang, Sabtu (19/6/2021).
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari menjelaskan mengapa dirinya mendukung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menjadi presiden 3 periode, tayang di Kompas Petang, Sabtu (19/6/2021). (YouTube Kompastv)

Baca juga: Tolak Wacana Presiden 3 Periode hingga Jokowi-Prabowo di 2024, Refly Harun: Qodari Berimajinasi

Baca juga: Ini Alasan Refly Harun Kampanye Tolak Jokowi 3 Periode seusai Debat Lawan Qodari: Cukup di Medsos

Baca juga: Sosok M Qodari yang Dukung Wacana Presiden 3 Periode, Disamakan Refly Harun dengan Arief Poyuono

Tak hanya itu, ia bahkan secara terang-terangan berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan maju di Pilpres 2024 berpasangan dengan Prabowo Subianto.

Terkait hal itu, Rocky justru menyinggung adanya kepentingan penguasa dalam wacana ini.

"Tiga periode itu juga untuk mengamankan kepentingan para oligarki," tutur Rocky.

Ia lantas turut menyinggung nama Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman.

Selain Qodari, Fadjroel disebutnya juga hanya dijadikan alat oleh pihak berkuasa.

"Ini yang enggak dipahami Qodari maupun temannya yang juga teman kita, Fadjroel," jelasnya.

"Dua anak ini sebetulnya enggak terlatih melihat politik dunia."

"Dia cuma dikondisikan oleh oligarki kemudian dibuat survei."

"Survei itu nanti seolah-olah dibantah oleh Fadjroel. Jadi mereka ini dua pion, dua wayang yang dikendalikan dalang oligarki itu."

Rocky kemudian menyinggung soal survei politik yang dilakukan Qodari.

"Survei-survei itu pasti survei yang punya kepentingan untuk meminta dana dari oligarki supaya lebih luas surveinya."

"Itu mudah dibaca."

Lebih lanjut, Rocky mengungkapkan keyakinannya soal keterlibatan pihak berkepentingan dalam kontroversi wacana presiden tiga periode.

"Saya kira pastinya 212 persen."

"Yang saya pikir drafnya mungkin juga sudah ditandatangani secara online oleh oligarki," tandasnya.

Baca juga: Soal Wacana Presiden 3 Periode, Jokowi Mania Anggap M Qodari dkk Sesat dan Berbahaya, Ini Alasannya

Baca juga: Fakta Penolakan Presiden 3 Periode: Dinilai Sesat hingga Rocky Gerung Minta Jokowi Tampar Qodari

Simak videonya berikut ini mulai menit ke-12.58:

Sesat dan Berbahaya

Ketua Umum Relawan Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer menilai wacana 3 periode sebagai hal yang sesat dan melanggar konstitusional yang berlaku.

Pernyataan tersebut disampaikan Immanuel dalam acara Prime Talk Metrotvnews, Senin (21/6/2021).

Immanuel menegaskan pihak JoMan sejalan dengan sikap Presiden Jokowi yang tegas menolak menjabat sebagai presiden selama tiga periode.

"Saya melihatnya dari JokPro ini tiga-tiganya, menampar, mencari muka, dan menjerumuskan," sindir Immanuel.

"Tidak ada alasan yang rasional terhadap tiga periode ini," lanjutnya.

Baca juga: Soal Presiden 3 Periode, Relawan JoMan Curigai Orang di Sekitar Jokowi: Masih Haus Kekuasaan

Baca juga: Qodari Ungkap Alasan Dukung Wacana Presiden 3 Periode, Singgung Kemenangan PDIP: Yang Pasti Jokowi

Immanuel tidak menerima alasan JokPro yang ingin Jokowi menjabat tiga periode karena alasan agar tidak terjadi polarisasi seperti pada Pilpres tahun 2019.

"Alasan mereka rekonsiliasi, rekonsiliasi bukan seperti itu," kata Immanuel.

"Rekonsiliasi itu jangan dirusak sistem yang sudah ada."

Immanuel lalu mengungkit reformasi tahun 1998 yang mana mengubah masa jabatan presiden yang tadinya tak terbatas, kini dibatasi menjadi dua periode.

"Salah satu agenda reformasi adalah membatasi kekuasaan presiden," kata dia.

"Ini tiba-tiba Presiden Jokowi digoda-goda untuk tiga periode."

"Kita sama-sama tahu, pendukung presiden ini mayoritas adalah para aktivis '98."

"Mereka berjuang di '98 melawan tirani orde baru," tegas Immanuel.

Terakhir, Immanuel meminta agar Qodari tidak menyesatkan publik dengan wacana presiden tiga periode.

"Artinya jangan juga Qodari ini membawa demokrasi ke era kegelapan zaman orde baru," ujar Immanuel.

"Ini bahaya, kalau Qodari mau sesat, biarlah Qodari dan gerombolannya," sambungnya. (TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait wacana presiden 3 periode

Tags:
Wacana Presiden 3 PeriodeRocky GerungM QodariJokowiPrabowo Subianto
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved