Viral Medsos
Fakta Viral Mobil Lamborghini Menyusuri Jalanan Sempit di Desa, sengaja Dibawa saat Pulang Kampung
Dalam video tersebut terlihat mobil Lamborghini berwarna merah itu berjalan cukup pelan.
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Warganet dihebohkan dengan sebuah video yang menampilkan mobil Lamborghini Aventadormelewati ke jalanan kampung.
Dalam video tersebut terlihat mobil Lamborghini berwarna merah itu berjalan cukup pelan.
Pengemudi di dalamnya juga tampak menyapa warga sekitar yang mengenalnya.
Bahkan, saat mobil Lamborghini melintas terlihat banyak anak-anak kecil berlarian mengikuti mobil tersebut.
Baca juga: Fakta Viral Warga Dilarang Foto Pakai Kamera DSLR di GBK, Fotografer Senior: Apa Dasar Aturan Ini?
Video itu dibagikan oleh pemilik akun Facebook Fabian Rayhan pada Minggu (16/5/2021).
"Sih merah yg lagi viral di ngayung. Edisi mobil e nguri omah," tulis akun Facebook Fabian Rayhan.
Selain itu, video ini juga diunggah di akun Instagram @indra_fathan.
"Ini yang bawa mobilnya orang rantau yang sukses besar di perkotaan...sampai-sampai mobilnya dikejar anak-anak yang jadi hiburan buat mereka...Kabarnya lokasi video ini di Ngayung, Lamongan, Jawa Timur, " tulis Indra di Instagramnya (22/5/2021).
Baca juga: Fakta Viral Satpam Kejar Perampok Bank di Samarinda, Ternyata Pelaku Bawa Pistol dan Bom Mainan
Baca juga: Fakta Viral 4 Gadis Hilang Bersamaan di Palembang, Ternyata Mau Rasakan Pengalaman Pergi Jauh
Lantas, bagaimana cerita di balik peristiwa tersebut?
Penjelasan Kepala Desa
Saat dikonfirmasi, Kepala Desa Ngayung Supratman mengatakan, Lamborghini yang viral di media sosial tersebut adalah milik Syaiful, warga Desa Ngayung, Lamongan, Jawa Timur yang sukses merantau di Jakarta.
"Itu Lamborghini milik Pak Syaiful, yang sejak kecil dilahirkan di Lamongan, tepatnya di Desa Ngayung," ujar Supratman saat dihubungi Kompas.com, Minggu (23/5/2021).
Supratman menuturkan, dirinya tidak mengetahui secara persis awal mula dari peristiwa tersebut.
Dia justru baru tahu setelah videonya viral di media sosial.
"Jujur saya awalnya tidak tahu, di desa itu sepi, cuman ketika saya dikirimi video itu oleh Pak Camat, ternyata di luar itu sudah amat sangat viral," imbuhnya.