52 Anak-anak di Gaza Tewas setelah Israel Melancarkan Serangan Udara Mematikan ke Palestina

TRIBUNWOW.COM - Serangan udara Israel telah menewaskan sedikitnya 36 orang di Gaza pada Minggu (16/5/2021).

Dikutip TribunWow.com dari Metro.co.uk, peristiwa ini menjadi serangan paling mematikan sejak pertempuran yang dimulai enam hari lalu.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan bahwa kejadian pilu itu memakan banyak korban, 10 wanita dan 8 anak tewas, sementara 50 orang lainnya luka-luka.

Baca juga: Supermodel Bella Hadid Masuk Barisan Unjuk Rasa Mendukung Palestina: Saya akan Membela

Tim penyelamat dan petugas medis setempat sedang bekerja untuk menyelamatkan korban selamat dari reruntuhan setelah pesawat Isreal menargetkan beberapa bangunan dan jalan di Kota Gaza.

Serangan terbaru itu terjadi tak lama setelah Israel mengatakan sudah mengebom rumah pemimpin tertinggi Hamas di Gaza.

Seorang juru bicara militer mengatakan pemboman itu menghancurkan rumah Yehiyeh Sinwar, pemimpin Hamas paling senior di wilayah itu, serta saudaranya Muhammad.

Selain itu, rumah menjadi menjadi puing-puing juga menimpa Khalil al-Hayeh, pemimpin Hamas lainnya.

Tak satu pun dari tokoh senior Hamas diyakini berada atau dekat rumah mereka ketika bom menghantam, sebagian besar dari mereka telah bersembunyi.

Israel tampaknya telah meningkatkan serangan dalam beberapa hari terakhir untuk menimbulkan kerusakan sebanyak mungkin pada Hamas, sementara mediator internasional mencoba menengahi gencatan senjata.

Seorang diplomat Amerika Serikat di kawasan itu berusaha untuk meredakan ketegangan sementara Dewan Keamanan PBB telah menjadwalkan pertemuan darurat pada hari Minggu.

Baca juga: Kata Pengamat soal Konflik Israel-Palestina 2021, Singgung Duel Kepentingan Hamas dan Netanyahu

Pertempuran dimulai enam hari lalu ketika Hamas dan kelompok militan lainnya mulai menembakkan roket ke Israel, setelah mengeluarkan ultimatum.

Ketegangan atas masjid al-Aqsa, sebuah situs suci di Yerusalem, dan ancaman penggusuran puluhan keluarga Palestina telah memanas, dan Hamas telah menuntut Israel untuk memindahkan pasukan dari daerah tersebut.

Sejauh ini setidaknya 181 warga Palestina telah tewas di Gaza, termasuk 52 anak-anak dan 31 wanita.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan 1.225 orang lainnya terluka pada hari Minggu (16/5/2021).

Di sisi lain, Israel telah melaporkan 10 orang tewas, termasuk dua anak, salah satunya berusia lima tahun.

(TribunWow.com/Atri WM)

Berita lainnya terkait konflik Palestina vs Israel