Breaking News:

Terkini Daerah

Ibu 2 Anak Tabrakkan Diri ke Kereta Api, Korban Pernah Positif Covid hingga 2 Kali Gagal Bunuh Diri

Jongkok dan diam di rel, ibu 2 anak menatap kereta api yang melaju ke arah dirinya hingga ia tewas tertabrak.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TribunJatim.com/Samsul Hadi
Polisi sedang melakukan olah TKP di lokasi orang tertabrak kereta api di Lingkungan Gebang, Kelurahan/Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Minggu (16/5/2021) 

TRIBUNWOW.COM - Siti Maimunah (43) hanya jongkok diam di rel sambil menatap kereta api yang melaju ke arah dirinya.

Dirinya terus diam hingga akhirnya tewas ditabrak kereta yang melaju kencang.

Kejadian tersebut diketahui terjadi di perlintasan rel KA Lingkungan Gebang, Kelurahan/Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur, Minggu (16/5/2021).

Ilustrasi kereta api tabrak ibu beranak 2 di Blitar, Jawa Timur.
Ilustrasi kereta api tabrak ibu beranak 2 di Blitar, Jawa Timur. (tribunjateng/dok)

Baca juga: Ibu Tewas dalam Kondisi Peluk 2 Anaknya, Korban Sempat Pamer Foto sebelum Insiden Perahu Terbalik

Dikutip TribunWow.com dari TribunJatim.com, korban diketahui memiliki masa lalu yang muram.

Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, korban sempat dua kali gagal melakukan aksi bunuh diri.

Siti juga mempunyai riwayat penyakit yang beragam, mulai dari epilepsi hingga sempat positif Covid-19.

Pada saat positif Covid-19, korban sempat menjalani isolasi selama 14 hari.

"Korban terakhir menjalani isolasi pada 7 Mei 2021," kata Kasubag Humas Polres Blitar Kota, Iptu Ahmad Rochan, Minggu (16/5/2021).

Korban sendiri diketahui sudah menikah dan memiliki dua orang anak.

Namun terakhir korban, diketahui sedang pisah ranjang dengan suaminya.

"Kami belum bisa bertanya detail ke keluarga karena masih berduka," kata Iptu Ahmad kepada TribunJatim.com.

Berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian, riwayat korban yang pernah gagal mengakhiri hidupnya, memperkuat dugaan korban sengaja bunuh diri dengan cara menabrakkan diri ke kereta api.

"Kami mendapatkan identitas korban dari hasil mengecek sidik jarinya menggunakan alat MAMBIS (Mobile Automatic Multi Biometric Identification System)," kata Kasubag Humas Polres Blitar Kota, Iptu Ahmad Rochan.

Kini pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini untuk mencari tahu apa penyebab korban bunuh diri.

Baca juga: Detik-detik Pria di Sukabumi Bunuh Guru Honorer, Gara-gara Utang Piutang CPNS, Sempat Kabur ke Hutan

Diam saat Diklakson KA

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Akhiri HidupTewasKereta ApiCovid-19BlitarJawa Timur
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved