Idul Fitri 2021
Fadli Zon Kritik Anies Baswedan soal Larangan Ziarah Idul Fitri 2021: Mengganggu Rasa Keadilan
Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon mengkritik kebijakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon mengkritik kebijakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Dilansir TribunWow.com, kritikan itu dilayangkan Fadli Zon seusai Anies melarang ziarah kubur saat Idul Fitri 2021.
Fadli Zon menyebut keputusan Anies itu telah menodai rasa keadilan.

Baca juga: Dilarang Ziarah, Warga Nekat Jebol Pagar TPU Utan Kayu di Jakarta Timur, Begini Kronologinya
Baca juga: Pura-Pura Ajak Ziarah, Guru Ngaji di Garut Gonta-ganti Hotel Lakukan Hal Mesum ke Santriwati
Ia pun menyinggung mal yang masih diperbolehkan beroperasi meski ramai dikunjungi saat lebaran.
Kritikan itu dituliskan Fadli Zon dalam akun Twitter-nya @fadlizon, Jumat (14/5/2021).
"@aniesbaswedan, sebaiknya mal ditutup saja klu ziarah di TPU pun tak dibuka.
Ini mengganggu rasa keadilan. Mal di ruang tertutup ber AC, TPU di ruang terbuka. Lebih bahaya mana?," cuitnya.
Tulisan Fadli Zon itu menuai berbagai tanggapan dari warganet.
Sejumlah warganet mengaku sependapat dengan Fadli Zon.

Baca juga: Tanjakan Cae, Lokasi Kecelakaan Maut Bus Sri Padma yang Berisi Rombongan SMP Ziarah di Sumedang
Baca juga: Gatot Nurmantyo Bantah Tudingan Pangdam soal Ziarah di Kalibata Ada Deklarasi KAMI: Itu Bohong Besar
Peziarah Dobrak Pintu TPU
Diberitakan sebelumnya, peziarah beramai-ramai mendobrak pagar TPU Utan Kayu, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.
Para peziarah menolak larangan ziarah Idul Fitri 1442 H.
Camat Pulogadung Bambang Pangestu menyebut kejadian itu berlangsung pada Jumat (14/5/2021) sekira pukul 14.30 WIB.
Ia menduga adanya provokator di antara para peziarah.
"Saat kejadian TPU dijaga 12 orang, terdiri dari Satpol PP, ASN Kelurahan, dan anggota Polsek Pulogadung," kata Bambang, dikutip dari TribunJakarta.com, Jumat (14/5/2021).
"Tapi karena ada yang menjadi provokator warga merusak pagar TPU."
Baca juga: Digugat Rp 3 M oleh Anaknya yang Kini Meninggal, Kakek Koswara Doakan sang Anak saat Ziarah ke Makam
Belasan peziarah yang dilarang masuk petugas lantas menendang pagar TPU hingga jebol.
Warga yang makin beringas diprovokasi membuat petugas kewalahan.
Pelaku provokasi disebut sudah diamankan petugas.
"Pelaku yang memprovokasi diamankan di Polsek Pulogadung, kasusnya sekarang ditangani pihak kepolisian."
"Untuk anggota yang saat kejadian berjaga tidak ada yang luka. Situasi sekarang sudah kondusif," tandasnya. (TribunWow.com)
Sebagian artikel ini telah diolah dari TribunJakarta.com dengan judul Tolak Larangan Ziarah, Warga Jebol Pagar TPU Utan Kayu Jakarta Timur