Usut Keluhan Warganet yang Viral, Gibran Buru Seorang Tukang Parkir di Solo: Saya Cari Orangnya

TRIBUNWOW.COM - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, kini tengah mencari seorang tukang parkir di Kota Solo, Jawa Tengah.

Bukan karena ingin memberi bantuan, Gibran mengusut seorang tukang parkir yang telah membuat resah seorang warga.

Gibran mengusut hal tersebut setelah ada seorang warganet yang menyampaikan keluhannya di media sosial.

Baca juga: Nasib Sopir Batik Solo Trans yang Ugal-ugalan setelah Aksi Viralnya Dikomentari Gibran Rakabuming

Curhatan warganet itu kemudian diunggah oleh akun Instagram @energisolo, Kamis (29/4/2021).

Pada curhatannya itu, warganet tersebut bercerita bahwa dirinya dimarahi oleh seorang tukang parkir karena hanya membayar biaya parkir sebesar Rp 2 ribu.

"Saat selesai keperluan, saya bayar parkir 2rb. Tapi mas nya parkir marah marah. Bilang 'parkir og 2 rb, parkir saiki (sekarang) 4rb' dengan nada keras bicaranya." tulis warganet tersebut.

Ia juga mencurigai tukang parkir itu tengah dalam pengaruh minuman keras.

"soalnya mas nya kayak bau minuman keras. Kasihan sama apotiknya juga ikut kena imbasnya.." tulisnya.

Tiga jam setelah unggahan itu di-posting, Gibran muncul dan berkomentar.

Menggunakan akun Instagram miliknya @gibran_rakabuming, ia dengan singkat menyatakan akan mendalami hal tersebut.

"Saya cari orangnya," tulis putra sulung dari Presiden RI Joko Widodo (jokowi) singkat.

Meskipun singkat, banyak warganet langsung menyambut positif komentar tersebut.

"Gasss mas wkwk," tulis @masaripin.

"Setelah ketemu jangan lupa di post sini lagi mas," ujar @ditairawan1113.

"Wih keren bapak yg punya solo langsung tanggap," tulis @aiii2112.

"Pak tlong tukang parkir sekarang di tertibkan jangan dmn"ada tukang parkir..ada tukang parkir kalau ilang jg tanggung jwb sendri...bukanya pelit..tpi sekarang orang laki pada gagah"nunggu parkir di sambi klempas klempus rokok..kok sya liahatnya anyel..ftokopi cuman hbis 2rbu kena parkir 2 rbu..ke atm ambil uang 50rb..kena parkir 2 rbu di jujuli pecah kabeh." ujar @rumahmodis_nr.

Sementara itu, Dinas Perhubungan Solo mengatakan akan mengecek langsung ke lapangan.

Dikutip dari TribunSolo.com, hal itu diungkapkan oleh Kepala Bidang (Kabid) Perparkiran Dishub Kota Solo, Henry Satya Negara.

"Kami mendapatkan laporan tadi pagi dan langsung kami tinjau ke lokasi (tkp) untuk mengecek kebenaran kejadian tersebut,” kata Henry, Kamis (29/4/2021).

Sementara ini diketahui area parkir yang menjadi curhatan warganet itu berada di sebuah apotek di jalan Kartini, Timuran, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.

Henry mengatakan, kawasan tersebut merupakan kawasan resmi yang diatur oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Solo.

Tarif parkir sesuai dengan Perda Kota Surakarta Nomor 9 Tahun 2011 dan 2012 untuk parkir progresif, motor Rp 1.500 dan Mobil Rp 2.000.

"Lokasi Apotik berada di zona D, yang dilaporkan dan diadukan oleh warganet" ujarnya.

Terkait masalah bau alkohol, Henry menegaskan bahwa pengelola parkir dilarang minum minuman keras saat bertugas.

“Dilarang keras untuk petugas parkir, bertugas sambil meminum-minuman keras,” katanya.

Baca juga: Aktif Tangani Kasus Viral, Gibran Akui Pantau Media Sosial: Ada yang Langsung WA Saya

Gibran Buktikan Omongannya Pantau Medsos

Saat dihubungi TribunSolo.com, Rabu (14/4/2021), Gibran mengakui dirinya memang aktif memantau media sosial terkait curhatan warga di Solo.

“Ya nanti akan saya ulas, ada yang ngeluh di media sosial, ada yang langsung wa ke saya, itu semuanya menyumbang kan unek unek untuk kota Solo,” ujar Gibran, Rabu (14/4/2021).

Gibran mengatakan bahkan dirinya senang dikirimi foto-foto terkait permasalahan yang ada di Solo.

Baca juga: Viral Balapan Liar di Solo hingga Gibran Bereaksi, Pelaku Palsukan Plat Nomor Motornya

Ia mengaku akan berjuang melakukan yang ia bisa untuk menangani masalah yang ada di Solo.

“Saya senang dikirimi foto bis ugal ugalan atau aspal rusak, drainase mampet,” kata Gibran.

“Silahkan laporkan dalam bentuk apapun kami akan tangani secara langsung, nanti ada bagiannya,” tambahnya.

Gibran mengatakan akan sesegera mungkin menangani masalah yang dikeluhkan oleh warga Solo.

“Misal bendera yang dipasang di aspal bolong di Joko Tingkir. Kami langsung bergerak cepat dan jalan yang bolong langsung diaspal,” tandasnya. (TribunWow.com/Anung)

Artikel ini diolah dari Tribunsolo.com dengan judul Viral, Keluhan Warga Soal Juru Parkir di Akun Medsos Ditanggapi Gibran, Ini Penjelasan Dishub Solo dan Viral di Solo, Juru Pakir Pasang Tarif Rp 4 Ribu dan Diduga Mabuk, Dishub Solo Telusuri Faktanya

Berita Viral Lainnya