Breaking News:

Terkini Daerah

Tak Terima Ibunya Kerap Dipukuli, Jamal Bunuh Ayah Kandungnya: Sering Cekcok Berulang-ulang

Seorang pria bernama Jamal (33) menjadi pelaku pembunuhan terhadap ayah kandungnya, Tatong (86).

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Claudia Noventa
Capture YouTube Tribun Timur
Jamal (33), pelaku pembunuhan ayah kandungnya, Tatong (86) di Kelurahan Bittoeng, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Senin (12/4/2021) sore. 

TRIBUNWOW.COM - Seorang pria bernama Jamal (33) menjadi pelaku pembunuhan terhadap ayah kandungnya, Tatong (86).

Dilansir TribunWow.com, peristiwa itu terjadi di Kelurahan Bittoeng, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Senin (12/4/2021) sore.

Dalam pemeriksaan, Jamal mengaku nekat membunuh karena ayahnya kerap memukuli sang ibu, Tikka.

Jamal (33), pelaku pembunuhan ayah kandungnya, Tatong (86) saat diamankan di Kelurahan Bittoeng, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Senin (12/4/2021) sore.
Jamal (33), pelaku pembunuhan ayah kandungnya, Tatong (86) saat diamankan di Kelurahan Bittoeng, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Senin (12/4/2021) sore. (Polres Pinrang via Tribun-Timur.com)

Baca juga: Akhirnya Bunuh Diri, Anak Pemenggal Ayah Dipisahkan dari Napi Lain saat Dipenjara: Di Lorong Khusus

Diketahui Tatong dan Tikka kerap cekcok.

"Selalu berkelahi," kata Jamal dalam pemeriksaan oleh penyidik Resum Polres Pinrang, dikutip dari Tribun-Timur.com, Senin.

Konflik di antara kedua orang tuanya itu sudah sering terjadi sejak lama.

"Sering (cekcok) berulang-ulang," kata Jamal.

Ia mengaku sadar saat menghabisi nyawa ayah kandungnya.

"Iya (sadar)," jawab pelaku saat ditanya tentang hal itu.

Jamal menuturkan, awalnya sang ayah sedang berada di lantai bawah rumah dan tengah beristirahat bersama sang ibu.

Ayahnya dalam posisi berbaring.

Jamal tiba-tiba datang membawa parang dari lemari dapur.

Ia langsung membacokkan senjata tajam itu ke arah leher ayahnya.

Ia mengakui tindakan itu dilakukannya di hadapan sang ibu.

"Iya," jawabnya singkat saat ditanya tentang hal itu.

Halaman
12
Tags:
Sulawesi SelatanPembunuhanPenganiayaankekerasan dalam rumah tangga (KDRT)TribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved