Tim Indonesia Mundur dari All England
Ikut Didepak dari All England bersama Tim Indonesia, Pemain Turki Neslihan Yigit: Ini Tidak Adil
Pebulu tangkis tunggal putri asal Turki, Neslihan Yigit, memberi pernyataan setelah dirinya dinyatakan mundur dari ajang Yonex All England 2021.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Claudia Noventa
"Saya berharap pandemi akan segera berakhir secepatnya dan kita dapat berpartisipasi secara bebas di pertandingan serta berkompetisi dengan adil."
Respons PBSI saat Disalahkan Tak Sewa Pesawat
Ketua Umum (Ketum) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Agung Firman Sampurna menanggapi kritik yang justru diarahkan ke pihaknya terkait tim Indonesia yang dipaksa mundur dari All England 2021.
Sebelumnya, tim Indonesia dijegal dari All England 2021 karena menumpangi satu pesawat dengan seseorang yang dikonfirmasi Covid-19.
Dilansir TribunWow.com, Agung Firman membantah jika masalah itu terkait dengan sewa-menyewa pesawat.

Baca juga: Sempat Tuai Sorotan, Wakil Turki Satu Pesawat dengan Tim Indonesia Akhirnya Mundur dari All England
Baca juga: Bicara Peluang Indonesia Bisa Lanjutkan All England seusai Dipaksa Mundur, PBSI: Ini Sejarah Kelam
Pasalnya, PBSI dianggap bersalah karena tak menyewa pesawat pribadi untuk tim Indonesia.
Hal itu diungkapkannya dalam kanal YouTube Kompas TV, Kamis (18/3/2021).
"Ini bukan persoalan sewa pesawat, enggak ada hubungannya," jelas Agung.
"Kita datang ke sana dengan pesawat sewaan karena enggak ada pesawat selain harus menyewa pesawat."
Menurut Agung, tim Indonesia terpaksa menaiki pesawat umum karena tak ada pilihan lain.
Karena itu, ia menegaskan hal ini tak ada hubungannya dengan biaya pesawat.
Baca juga: Sosok Neslihan Yigit, Pemain Turki yang Sepesawat dengan Tim Indonesia tapi Tetap Lolos All England
Baca juga: Dugaan PBSI saat Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021, Khawatir Kevin Sanjaya Dkk Menang?
"Kalau saat itu ada pesawat yang tidak disewa, kita pakai pesawat itu," jelasnya.
"Jadi enggak ada urusan dengan sewa-menyewa pesawat, enggak ada urusan dengan biaya itu."
Tak hanya itu, Agung juga menjelaskan bahwa kedatangan tim Indonesia ke Inggris untuk mengharumkan nama bangsa.
Ia menyebut tim Indonesia pun selalu mematuhi protokol kesehatan.
"Kita tidak sedang berfoya-foya mau pakai pesawat jet pribadi datang ke sana," kata Agung.
"Kita berlaga membawa nama bangsa ini dengan biaya yang ada sama kita."
"Kemarin kita tidak bisa memakai pesawat lain selain pesawat itu."
"Kita patuh kok terhadap peraturan perundang-undangan, dengan protokol kesehatan." (TribunWow.com/Brigitta/Tami)