Breaking News:

Tim Indonesia Mundur dari All England

Terungkap Fakta Pemain Turki yang Satu Pesawat dengan Tim Indonesia Tetap Berlaga di All England

Pembatalan keterlibatan tim badminton Indonesia dalam turnamen All England 2021 menjadi sorotan di media sosial.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Claudia Noventa
Instagram @neslihanyigits
Pemain badminton tunggal putri asal Turki, Neslihan Yigit. 

TRIBUNWOW.COM - Desakan mundur yang dialami tim badminton Indonesia dalam turnamen Yonex All England Open 2021 menjadi sorotan di media sosial.

Dilansir TribunWow.com, banyak warganet yang memprotes keputusan yang dianggap sepihak dari Badminton World Federation (BWF) ini.

Selain itu, ada sejumlah kejanggalan yang muncul menjelang babak 16 besar di Utiliti Arena Birmingham, Rabu (17/3/2021) pukul 13.30 WIB, waktu setempat.

Pemain badminton tunggal putri asal Turki, Neslihan Yigit.
Pemain badminton tunggal putri asal Turki, Neslihan Yigit. (Instagram @neslihanyigits)

Baca juga: Tim Indonesia Dipaksa Mundur dari All England, Trending Tagar ShameOnYou dan BWFMustBeResponsible

Para pemain tim Indonesia dipaksa mundur karena berangkat menggunakan pesawat bersama seorang penumpang yang tidak diketahui identitasnya yang terindikasi positif Covid-19.

Padahal, para perwakilan Indonesia telah dinyatakan negatif Covid-19 sebelum dan sesudah tiba di Inggris.

Mereka adalah Jonatan Christie, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Selanjutnya, Anthony Sinisuka Ginting, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Akun resmi @BadmintonTalk mengungkap kejanggalan keputusan BWF yang membuat seluruh tim Indonesia terpaksa mundur.

Seorang pemain putri asal Turki, Neslihan Yigit, diketahui naik pesawat bersama tim Indonesia.

Namun, ia tetap diizinkan berlaga tanpa mendapat perintah isolasi, bahkan masih dijadwalkan bertanding dengan Akane Yamaguchi.

Baca juga: Tim Indonesia Dipaksa Mundur dari All England Open 2021, Kevin Sanjaya Tuntut BWF Tanggung Jawab

"Dilaporkan pemain tunggal putri asal Turki Neslihan Yigit berada di pesawat yang sama dengan tim Indonesia, tetapi pertandingan babak keduanya vs Akane Yamaguchi masih dijadwalkan hari ini," tulis akun resmi @BadmintonTalk, Kamis (18/3/2021).

Tidak hanya itu, kejanggalan lain yang diungkap adalah tidak semua anggota tim Indonesia mendapat notifikasi isolasi mandiri dari Pemerintah Inggris.

Misalnya Mohammad Ahsan tidak mendapat email perintah Isolasi.

"Ini juga sebenarnya perlu diusut," komentar @BadmintonTalk.

"Mengapa Hendra Setiawan dan yg lainnya dapat, sementara 4 orang tidak dapat?"

Akun resmi @BadmintonTalk mengungkap kejanggalan keputusan BWF yang membuat seluruh tim Indonesia terpaksa mundur pada Kamis (18/3/2021), sedangkan Pemain Turki tetap berlaga di All England Open 2021.
Akun resmi @BadmintonTalk mengungkap kejanggalan keputusan BWF yang membuat seluruh tim Indonesia terpaksa mundur pada Kamis (18/3/2021), sedangkan Pemain Turki tetap berlaga di All England Open 2021. (Twitter @BadmintonTalk)

Trending di Twitter

Mundurnya tim badminton Indonesia dari turnamen Yonex All England Open 2021 di Inggris menuai protes keras dari warganet Twitter.

Dilansir TribunWow.com, hal itu tampak dalam tampilan Tren di Twitter pada Kamis (18/3/2021) pagi.

Kata-kata Shame On You, All England, hingga Minions yang merujuk kepada pemain ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menduduki peringkat tiga besar kata-kata yang terbanyak dicuit.

Baca juga: Tim Indonesia Dipaksa Mundur dari All England Open 2021, Kevin Sanjaya Tuntut BWF Tanggung Jawab

Baca juga: Amarah Marcus Gideon Dipaksa Mundur All England Open 2021: Kenapa Kami Tak Dapat Keadilan yang Sama?

Diketahui, mundurnya seluruh tim Indonesia karena adanya dugaan seorang penumpang pesawat yang berangkat bersama mereka dites positif Covid-19.

"Semua pemain Indonesia ditarik dari All England 2021 karena penumpang anonim yang dites positif Covid-19 pada penerbangan yang sama. Perkembangan selanjutnya akan mengikuti," cuit akun resmi @BadmintonTalk.

Shame On You, All England, BWF Must Be Responsible, dan Minions menjadi trending di Twitter setelah tim Indonesia dipaksa mundur dari turnamen All England 2021.
Shame On You, All England, BWF Must Be Responsible, dan Minions menjadi trending di Twitter setelah tim Indonesia dipaksa mundur dari turnamen All England 2021. (Capture Twitter)

Selain itu, diduga panitia penyelenggara tidak mengonfirmasi langsung kepada para pemain bahwa mereka telah dinyatakan mundur dari kompetisi.

"Pertandingan kemarin dihentikan lebih awal dan beberapa pertandingan lainnya ditunda hingga pukul 09.00 waktu setempat," tulis @BadmintonTalk.

"Tampaknya para pemain tidak diberitahu secara resmi tentang hal ini, karena telah mempersiapkan diri mengikuti pertandingan 3 jam sebelumnya."

Baca juga: Paksa Tim Indonesia Mundur All England Open 2021, BWF Sebut demi Keselamatan Tim dari Negara Lain

Penyelenggaraan All England bahkan dibandingkan dengan Thailand Open.

Banyak yang menilai panitia penyelenggara Thailand Open lebih sigap menghadapi situasi pandemi Covid-19.

Selain itu, pemerintah Thailand ikut menangani kompetisi badminton tersebut.

"Yang berbeda dari All England dan Thailand Open kemarin nampaknya adalah campur tangan pemerintah," tulis @BadmintonTalk.

"Berdasarkan observasi kami, All England diselenggarakan dengan izin pemerintah tanpa campur tangan dari pemerintah."

"Sementara, di Thailand, pemerintah turun tangan."

PIhak Badminton World Federation (BWF) juga sudah angkat bicara terkait hal ini.

"Para pemain dan anggota tim Indonesia telah dihubungi Pemerintah Inggris melalui Layanan Kesehatan Nasional (National Health Service) untuk test dan tracing yang dibutuhkan sebelum isolasi mandiri sesuai ketentuan Pemerintah Inggris," akun @bwfmedia.

Warganet kemudian memprotes keputusan yang dianggap sepihak tersebut.

"Lebih bagusan treat dari Thailand kemarin, really shame on you #BWFMustBeResponsible #bwfunfair #SaveINAAthletes," tulis @ksbkr15.

"Shame On You. Ini skala besar loh All England. Isn't fair. Kenapa gak dari kemarin pas meeting? Udah berjalan malah disuruh walkover? Aneh banget. BWF kenapa hobi banget begitu sih? Kecewa dengan tindakan yang diambil," cuit @renjeolyqis.

"Indonesia sebagai tubuh. Disakiti satu, semua merasa. Shame on you @bwfmedia @YonexAllEngland," cuit @yourlungs_.

"BWF sebagai federasi tp sangat tidak maksimal dan agak maksa buat AE tetap berlangsung tanpa adanya bubble system & karantina!! Sekarang lepas tangan hm, shame on you @bwfmedia. Please @KBRILondon save for our athletes," cuit @shixian93.

Baca juga: Ini Regulasi Pemerintah Inggris yang Memaksa Tim Indonesia Mundur dari All England Open 2021

 

(TribunWow.com/Brigitta)

Baca berita terkait lainnya

Tags:
Tim IndonesiaAll England OpenBulu TangkisBadmintonTribunWow.comTurki
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved