Terkini Nasional
Soal Isu Presiden 3 Periode, Ngabalin Minta Abaikan Amien Rais: Ketemu Tak Ngomong, Keluar Ngoceh
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin meminta masyarakat mengabaikan pernyataan politisi senior, Amien Rais.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin meminta masyarakat mengabaikan pernyataan politisi senior, Amien Rais.
Dilansir TribunWow.com, Ngabalin pun menyayangkan sikap Amien Rais yang tak langsung menyampaikan kritik di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sebelumnya, Amien Rais menyebut Jokowi merencakan perpanjangan masa jabatan presiden hingga tiga periode.

Baca juga: Isu Masa Jabatan Presiden 3 Periode, Fadjroel Rachman Ungkit Sumpah Jokowi: Bahkan demi Allah Kok
Baca juga: Ramai Wacana Presiden Jadi 3 Periode, Zainal Arifin Ungkap Sosok Pencetus Pertama: Ketua MPR
Terkait hal itu, Ngabalin langsung mengungkapkan bantahannya.
"Ketika pertanyaan itu sampai pada presidan dan meminta sikap presiden," kata Ngabalin, dikutip dari kanal YouTube Kompas TV, Selasa (16/3/2021).
"Presiden Joko Widodo lah yang mengatakan tidak dulu melaksanakan amandemen."
Ngabalin yakin Jokowi tak akan mengubah undang-undang demi memerpanjang masa jabatan presiden.
Ia lantas menyinggung bantahan langsung yang disampaikan Jokowi terkait tuduhan Amien Rais.
"Karena kekhawatiran akan lari ke mana-mana, ditunjukkan juga dengan sikap Bapak Presiden Joko Widodo yang tegak lurus terhadap ketentuan Undang-undang 1945," jelas Ngabalin.
"Maka keluarlah pernyataan untuk membantah semua isu dan pernyataan dari seorang tokoh besar Amien Rais."
"Tentang kemungkinan tiga periode dengan pemerintah Jokowi."
Baca juga: Rizal Ramli Ragukan Jawaban Jokowi soal Presiden 3 Periode: Mungkin Harus Pernyataan di Atas Materai
Baca juga: Akui Sudah Berusia Lanjut, sebelum Tiada Amien Rais Ingin Berpesan ke Jokowi: Jangan Makin Rusak
Lebih lanjut, Ngabalin menyayangkan sikap Amien Rais.
Pasalnya, ia menyebut, Amien Rais tak mengatakan apa pun saat bertemu Jokowi.
"Makanya dua hal, kenapa waktu ketemu dengan presiden Beliau tidak kemukakan?," jelas Ngabalin.
"Sama-sama orang Solo, sama-sama orang Jawa, sama-sama orang UGM."