Breaking News:

Terkini Daerah

4 Fakta Aliran Hakekok, Sudah Ada sejak 1980, Eksis di Pandeglang 2018 dengan Nama Blokosuto

Warga Desa Karangbolong, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, Banten dihebohkan dengan ritual mandi bareng yang dilakukan aliran Hakekok.

Editor: Mohamad Yoenus
YouTube TribunbatamID
Polres Pandeglang telah mengamankan 16 orang yang sempat viral melakukan praktik mandi bareng aliran Hakekok di sebuah kali. 

"Setelah ayahnya meninggal, pemimpinnya mengubah namanya dengan nama Hakekok Balakasuta," jelasnya.

Baca juga: Geger Aliran Hakekok, Bupati Pandeglang Akui Para Pengikut Tak Paham Agama, Kini Merasa Dibodohi 

Tak hanya itu, lanjut Hamdi, sebenarnya aliran Hakekok dengan ritual mandi bareng tersebut sudah pernah ada sejak 1980.

"Bahkan, kami sudah pernah membina organisasi tersebur sejak tahun 1980," ungkapnya.

Menurutnya, walaupun sudah ada sejak lama, akan tetapi keberadaan mereka baru diketahui baru-baru ini sejak viralnya video ritual mandi bareng anggota kelompok tersebut.

Hamdi menerangkan, ritual mandi bareng tersebut dilakukan sebagai bentuk komitmen terhadap imam yang mereka percayai.

Ritual itu juga dipercaya bahwa dosa-dosa pengikut aliran tersebut dapat terhapuskan.

"Akhirnya malam sebelumnya mereka melakukan rajaban, setelah itu bebersih, niatnya mau sucikan diri. Setelah itu mereka bubar masing-masing," jelasnya.

2. 16 Orang Diamankan Polisi, Termasuk Anak-anak

Petugas Polres Pandeglang mengamankan 16 orang dari sebuah perkampungan di Desa Karangbolong, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang pada Kamis kemarin, karena diduga mengikuti aliran sesat bernama Hakekok, pada Kamis (11/3/2021).

Mereka yang diamankan lima perempuan dewasa, delapan laki-laki, dan tiga anak-anak.

Pimpinan kelompok Hakekok bernama Abah Arya (52) dan 15 pengikutnya dijemput polisi di rumah masing-masing setelah adanya laporan keresahan warga tentang adanya ritual mandi bareng antara laki-laki dan perempuan hingga anak-anak tanpa busana dari kelompok tersebut.

Ritual mandi bareng tersebut dilakukan kelompok aliran Hakekok di sebuah tempat penampungan air area kebun sawit milik PT Globallindo Agro Lestari (GAL).

Baca juga: Nasib Pengikut Aliran Hakekok seusai Terciduk Mandi Bareng, Ketua Bakorpakem: Pemahaman Agama Kurang

Menurut polisi, ritual mandi bareng itu bagian dari ajaran Balatasuta dengan mengadopsi aliran Hakekok yang dibawa oleh ayahanda Arya, almarhum E alias S dari Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Arya mengakui ritual mandi bareng itu dimaksudkan untuk menghapus dosa para pengikutnya.

Video ritual mandi bareng kelompok aliran Hakekok itu pun beredar di masyarakat.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Aliran HakekokPandeglangBantenCigeulis
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved