Terkini Daerah
Cekcok di Pesan Singkat Berlanjut Pakai Senjata Api Vs Senjata Tajam, Satu Orang Tewas
Duel maut dua pria yang saling kenal, dari awalnya hanya cekcok berbuntut penusukan hingga ada korban jiwa.
Penulis: Ulfa Larasati
Editor: Claudia Noventa
Setelah itu, korban tersungkur lantaran luka tusukan di pangkal pahanya yang menyebabkan keluarnya banyak darah.
Korban kemudian dilarikan ke Puskesmas Rantau Tijang, Pugung untuk mendapatkan perawatan.
Namun setibanya di rumah sakit, korban dinyatakan telah meninggal dunia.
Sementara tersangka melarikan diri ke arah Pringsewu.
Baca juga: Artis GL Bungkam seusai Diperiksa Kasus Pornografi, Pengacara: Kita Percaya Penyidik Profesional
Pihak yang melaporkan peristiwa berdarah ini ke Polsek Pugung ialah sepupu korban.
Tak lama tersangka kemudian berhasil dibekuk petugas di Kecamatan Kedondong Pesawaran.
"Dalam waktu enam jam, personel gabungan polres tanggamus berhasil menangkap tersangka," ujar Kabag Operasi Polres Tanggamus Kompol Bunyamin, didampingi oleh Ramon Zamora dan Kapolsek Pugung Inspektur Dua Okta Devi, Senin (22/2/2021).
Polisi juga mengamkan barang bukti milik korban berupa senjata api rakita jenis revolver dengan tiga peluru aktif, dua selongsong peluru kaliber 38, senjata tajam jenis pisau belati, mobil, pakaian dan alas kaki.
Sementara dari pihak tersangka polisi mendapat barang bukti satu senjata tajam jenis pisau badik, mobil, pakaian dan alas kaki.

Pengakuan Tersangka
Tersangka HY mengaku tidak memiliki niat untuk menghilangkan nyawa korban dan hanya berusaha untuk membela diri.
"Waktu itu saya sudah mengalah dan meminta maaf. Tetapi dia mencekik saya. Saya didorong hingga terjatuh. Di situlah saya khilaf," jelas HY yang dikutip dari Tribunlampung.co.id.
Diketahui, korban dan pelaku saling mengenal.
Sebab istri korban adalah warga dari desa tempat tinggal tersangka.
Baca juga: Sosok Pak Wahab, Kakek yang Tuntun Sepeda Tawarkan Jasa Pijat, Dapat Donasi tapi Masih Mau Berbagi
Atas perbuatannya pelaku mengaku merasa menyesal dan menyampaikan maaf kepada keluarga korban.