Breaking News:

Banjir Jakarta

PDIP Pertanyakan Janji Anies Bisa Buat Banjir Jakarta Surut dalam 6 Jam: Faktanya Bertolak Belakang

Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Gembong Warsono mempertanyakan janji Anies terkait program banjir Jakarta dapat surut dalam waktu 6 jam.

Editor: Lailatun Niqmah
Instagram @jktinfo via Tribun Jakarta
Banjir menggenangi Tol JORR ruas Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Sabtu (20/2/2021). 

Bahkan, pada 2018 lalu tidak ada warga yang sampai harus mengungsi akibat banjir.

Memasuki tahun 2019, banjir kembali menyebabkan warga Jakarta mengungsi. Namun, jumlahnya tak sebanyak era Jokowi dan Ahok.

"Banjir 2019 ada 13 titik pengungsian dan 2020 ada 70 titik pengungsian. Sementara 2021 sedang kami rekap, sementara ini baru 1-2 titik pengungsian," kata dia.

"Kalau melihat data dari tahun-tahun sebelumnya terjadi penurunan signifikan," tambahnya menjelaskan.

Tak hanya dilihat dari jumlah pengungsi, keberhasilan Anies mengatakan banjir juga terlihat dari jumlah warga yang meninggal karena banjir.

Saat kepemimpinan Gubernur Jokowi pada 2013 lalu, ada 38 warga yang meninggal akibat banjir yang menerjang ibu kota.

Jumlah ini kemudian mengalami penurunan signifikan saat Anies memimpin Jakarta.

"Korban jiwa sebelumnya tahun 2013 ada 38, tapi sampai hari ini terus menurun. 2018 ada 1 jiwa, 2019 2 jiwa, dan 2020 juga dua jiwa, tuturnya.

"Mudah-mudahan tahun 2021 ini tidak ada korban meninggal karena banjir," sambungnya. (TribunJakarta.com/Kompas TV)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Anies Baswedan Klaim Banjir Bisa Surut 6 Jam, PDIP Lihat Fakta Bertolak Belakang

Sumber: Tribun Jakarta
Tags:
Banjir di JakartaAnies BaswedanPDIPGembong WarsonoAhmad Riza Patria
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved