Banjir Jakarta
Anies Sebut Sejumlah Banjir di Jakarta Surut, Ferdinand Hutahaean: Berkat Kesalehan Gubernurnya
Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengkritik kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam menangani banjir.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Ananda Putri Octaviani
Menurutnya, persoalan tersebut juga tidak hanya terjadi di Jakarta saja, melainkan juga di daerah-daerah lain.
"Sekarang kita lihat, sebelum banjir Jakarta kita sudah dihebohkan di Kalimantan Selatan, di Bandung, di Garut, dan daerah-daerah lain," kata Rahmad HS.
"Padahal curah hujannya tidak seekstrem curah hujan yang ada di Jakarta, terutama kemarin," imbuhnya.
Baca juga: 4 Pernyataan Anies Baswedan soal Banjir: Karena Curah Hujan Ekstrem dan Target Surut dalam 6 Jam
Dari fakta-fakta tersebut, Rahmad HS menyakini bahwa penanganan banjir di tangan Anies masih yang terbaik, jika dibandingkan pemimpin-pemimpin sebelumnya.
"Jadi oleh karena itu, saya yakin penanganan banjir di Jakarta masih the best," sebutnya.
Lebih lanjut, Rahmad HS mengatakan bahwa patokan untuk menyebut penanganan banjir di Ibu Kota gagal adalah ketika banjir menggenang daerah Tamrin dan Sudirman.
"Hujan deras ini tidak bisa kita hindari, yang namanya hujan begitu tinggi sampai 5 jam pasti banjir. Banjir Jakarta hari ini banyak area yang kebetulan di area sungai, sungainya meluap," kata dia.
"Kalau mau jadi rujukan kalau Jakarta gagal (atasi banjir), Tamrin-Sudirman," pungkasnya. (TribunWow.com/Brigitta)