Emosi Istri Digoda, Suami Aniaya Oknum LSM di OKU Selatan hingga Tewas: Dia Panggil Adek Sayang

TRIBUNWOW.COM - Polisi berhasil menangkap pelaku penganiayaan seorang oknum anggota LSM di Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Abdul Kudus (57) hingga tewas.

Dikutip dari Sripoku, pelaku diketahui bernama Andi Trio Santoso (33).

Aksi Andi saat itu menggerkan pegawai Kantor BPKAD Kompeks perkantoran pemkab OKU Selatan, Sumatera Selatan, Senin (15/2/2021) siang.

Baca juga: Menangis Terisak, Ayah yang Tega Aniaya Anaknya di Bandung Menyesal: Saya Sayang sama Dia

Ia secara membabi buta melakukan penganiayaan terhadap seorang anggota LSM setempat, Abdul Kudus hingga akhirnya korban meninggal dunia.

Tersangka lantas membeberkan motif kejadian tragis karena terbakar cemburu sebagai seorang suami yang merasa dilecehkan saat istri digoda tepat di depan matanya, Selasa (16/2/2021).

Diwawancara Sripoku.com, di ruang riksa Pidum Satreskrim Polres OKU Selatan, tersangka mengaku menyesal.

Namun, ia beralasan hal itu spontan dilakukan karena korban memanggil istrinya dengan dengan sebutan 'adek sayang' dibagian dapur warung nasi depan Kantor BPKAD Kompeks perkantoran pemkab OKU Selatan.

"Saat itu, saya pulang dari kebun mau makan. Baru mau ngeletakan tas, tiba-tiba dia datang langsung manggil "adek sayang"," ujar pelaku, menirukan korban saat diwawancara Selasa (16/2/2021).

Spontan, dengan kondisi masih lelah sepulang bekerja dari kebun, emosinya memuncak tak terkendali yang tanpa basa-basi membacok korban beberapa kali menggunakan sebilah parang dipingganganya.

"Aku gak bilang apa-apa lagi, langsung saya bacok. Saya emosi sebab harga diri seorang suami, merasa dilecehkan karena dia (korban) menggoda istri saya di depan mata saya," ujar tersangka dengan nada terbata-bata.

Tersangka yang baru membina rumah tangga selama 3 bulan lebih menduga saat itu korban tidak mengetahui keberadaannya, dilihat saat kejadian korban sempat terkejut melihat pelaku berada didapur pulang dari kebun.

"Dia terkejut pas ada aku disana, akupun emosi aku langsung naik darah," terangnya.

Baca juga: Mulanya Iba, Pria Ini Aniaya Anak Angkat seusai Dimintai Uang, Ngaku Kesal saat Korban Bicara Kasar

Bahkan, tersangka menyebut tak sempat meletakan parang dari kebun.

Langsung digunakan menyerang pelaku masing-masing dua kali kearah bagian kepala dan satu tusukan dibagian badan samping bagian kiri.

"Posisi parang masih dibadan masih saya bawa, saat itu sebelum kejadian baru mau saya lepas di badan, tapi dia ngomong kayak gitu,"ucapnya.