Breaking News:

Terkini Nasional

Curiga Abu Janda Panik hingga Hapus Cuitan Diduga Rasisme, KNPI: Bukan Pendukung Jokowi, Saya Yakin

Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Haris Pertama menganggap Pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda.

Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
YouTube Kompastv
Ketum KNPI Haris Pertama menjelaskan soal laporan polisi terhadap Abu Janda atas kasus dugaan ujaran kebencian dan rasisme. 

Berbeda dari Haris, Abu Janda mengartikan lain kata evolusi.

Namun, ucapan Abu Janda itu memancing perdebatan dengan Haris.

"Makanya abang belajar Bahasa Indonesia, itu bisa dipakai dengan kata apa pun," ujar Abu Janda.

"Ini yang saya males bicara dengan dia, karena asal bunyi," sahut Haris.

"Kelasnya bukan kelas saya."

Baca juga: Bantah Klarifikasi Abu Janda soal Rasisme ke Natalius Pigai, KNPI: Dibuat Tuhan Sama Semua

Baca juga: Abu Janda Dilaporkan atas Dugaan SARA, Banser Hormati Proses Hukum: Demi Terwujudnya Keadilan

Perdebatan di antara keduanya terus terjadi.

Kali ini, Abu Janda menantang Haris membaca Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

"Sekarang gini aja, abang buka KBBI sekarang, kita lihat siapa yang asal bunyi," sahut Abu Janda.

"Di situ ada enggak genetika di kamus."

Karena terus berbicara, Abu Janda sampai ditegur sang presenter.

Abu Janda juga diminta bersabar oleh Haris.

"Harusnya Bung Permadi ini agak bersabar, jangan panik," ujar Haris.

"Enggak boleh panik."

"Aku enggak panik, aku ngomongnya cuma ngegas," bantah Abu Janda.

"Ngegas itu enggak panik, artinya aku percaya diri."

Halaman
1234
Tags:
Abu JandaPermadi AryaRasisKomite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI)Natalius PigaiPresiden Joko Widodo (Jokowi)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved